KOTASUBANG.com, Subang – Sebagai perusahaan plat merah PT DAHANA berkomitmen untuk mendukung program dekarbonisasi dalam rangka mewujudkan Indonesia bersih, dan melestarikan lingkungan agar dapat dinikmati oleh para penerus bangsa. Menurut Direktur Teknologi dan Pengembangan PT DAHANA Suhendra Yusuf RPN, berbagai hal telah dilakukan DAHANA untuk mendukung Indonesia Bersih.
“Mulai dari pembangunan Kantor Manajemen Pusat yang menggunakan konsep Green Building, produk ramah lingkungan, penanaman pohon, hingga penggunaan waste oil sebagai substitusi solar dalam aktivitasnya,” terang Suhendra di Kampus Dahana Subang (18/07).
Konsep Green Building pada KAMPUS DAHANA
Sejak perpindahannya ke Subang, DAHANA telah membangun areal perkantorannya dengan konsep green building yang mengacu pada Panduan Teknis Perangkat Penilaian Bangunan Hijau atau disebut Greenship yang dikeluarkan oleh Green Building Council Indonesia (GBCI). Bangunan ini pun telah mendapat berbagai penghargaan dari dalam dan luar negeri, seperti penghargaan bangunan BUMN terbaik dari Kementerian BUMN hingga ASEAN Energy Award 2013 kategori Gedung Hemat Energi.
“Selain itu, gedung ini juga diganjar dengan sertifikat green building level platinum (level tertinggi), yang telah memenuhi standar Green Concept meliputi standar bangunan tahan gempa, keamanan untuk kebakaran gedung dan aksesibilitas bagi penyandang cacat,” terang Suhendra.
Beberapa konsep green building yang diaplikasikan pada Kampus DAHANA antara lain, konsumsi energi yang sangat rendah, sumber air yang diolah secara mandiri dari air hujan dan kondensasi AC, penggunaan lampu yang minim, penggunaan dual flush yang menggunakan air daur ulang, penggunaan keran air sistem tekan yang dapat menutup sendiri, penyiraman dengan air daur ulang, fasilitas pedestrian yang teduh dengan tanaman rambat hingga ke jalan utama, zero run off dengan mengalirkan air hujan ke kola mikan, dan landscape, menggunakan tanaman hasil budidaya di sekitar proyek, 60% area hijau termasuk atap hijau, hingga gedung tahan gempa, sistem penanganan kebakaran yang ketat, dan memfasilitasi akses untuk penyandang cacat.
Bahan Peledak Ramah Lingkungan
Bahan peledak yang ramah lingkungan telah menjadi visi dari perusahaan kiblat bahan peledak nasional ini. DAHANA bahkan pernah diganjar penghargaan Perusahaan dengan Inovasi Terbaik Produk Ramah Lingkungan pada ajang BUMN Inovation Awards 2013.
Pada aplikasinya, engineer Energetic Material Center (EMC) DAHANA terus meramu berbagai macam produk bahan peledak dengan harga yang kompetitif, memiliki daya ledak yang terukur dan variatif, hingga penggunaan material bekas untuk direproduksi ulang menjadi bahan peledak, sehingga dapat meminimalisir dampak terhadap lingkungan.
“Salah satunya, seperti penggunaan waste oil yang diaplikasikan pada produksi DANFO, sehingga dapat mengurangi penggunaan solar pada produk bahan peledak di site,” ungkap Suhendra.
TJSL dan Program Lingkungan
DAHANA melalui unit Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) juga tak henti-henti melakukan penghijauan di berbagai titik terutama di Kabupaten Subang tempat DAHANA berdomisili. Dalam setahun terakhir saja, DAHANA menjadi garda depan untuk penanaman mangrove di utara pantai Subang, serta membangun kerjasama dengan anggota holding BUMN DEFEND ID lainnya untuk melakukan penanaman pohon di Kabupaten Subang.
“Pada penanaman pohon pun, DAHANA sangat selektif untuk memilih pohon yang bersifat produktif, sehingga selain memberikan manfaat penghijauan juga dapat memberi pemasukan lebih kepada masyarakat Subang. Setelah memberi pohon, DAHANA juga melengkapi Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Subang dengan peralatan pemeliharaan lingkungan, seperti alat potong rumput,” pungkas Suhendra Yusuf RPN.