Beranda Berita Nasional Longsor Tutup Akses Jalan Dua Desa di Ciamis, Alat Berat Diterjunkan

Longsor Tutup Akses Jalan Dua Desa di Ciamis, Alat Berat Diterjunkan

Longsor-Tutup-Akses-Jalan-Dua-Desa-di-Ciamis.jpg

harapanrakyat.com,- Longsor tutup akses jalan dua desa di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Longsor tersebut menimbun jalan di daerah Karangcingkrang, Desa Mekarmulya, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Sebuah alat berat pun diterjunkan untuk membuang bongkahan tanah yang menutupi jalan, Selasa (9/1/2024).

Pemdes Mekarmulya bersama BPBD, Polri dan TNI dibantu Tagana dan Relawan Ciamis Selatan (RCS) serta masyarakat sekitar bahu membahu membersihkan bongkahan tanah longsoran yang menutup akses jalan penghubung antara Desa Mekarmulya dengan Desa Sidamulih.

Kapolsek Pamarican, AKP Jajang Sahidin mengatakan, akibat tertimbun longsor, akses jalan penghubung antar desa menjadi terputus. Pihaknya bekerjasama dengan DPUPR Ciamis dan BPBD menerjunkan alat berat.

BACA JUGA:  Tantangan Besar di Balik Perjuangan Budi Gunawan Melawan Perjudian Online Internasional

“Mengingat longsoran ini sangat besar, maka hari ini alat berat kita terjunkan untuk membuang bongkahan tanah yang menutup akses jalan. Untuk tebing yang longsor ini panjangnya sekitar 10 meter dengan tinggi 8 meter,” katanya.

Baca Juga: Tebing di Pamarican Longsor Tutupi Jalan, Akses Warga-Anak Sekolah Terputus

Longsor Tutup Akses Jalan Dua Desa di Ciamis, Ini Kata Camat Pamarican

Sementara itu, Camat Pamarican, Bangbang yang juga hadir dalam kegiatan evakuasi longsor mengajak masyarakat untuk tetap senantiasa waspada saat menghadapi musim penghujan saat ini.

BACA JUGA:  XL Axiata Berhasil Raih Penghargaan Tertinggi di Stellar Workplace Award 2024

“Kami mengimbau terutama kepada masyarakat yang ada di wilayah pegunungan. Mengingat di wilayah kecamatan Pamarican saat ini sudah beberapa kali terjadi longsor. Maka kami sebagai pemerintah mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu waspada serta berhati-hati dalam menghadapi musim hujan ini,” katanya.

Selain itu kata Bangbang, warga yang ada di daerah rendah juga tetap harus selalu menjaga kebersihan lingkungan.

“Bila ada selokan, gorong-gorong atau parit yang tersumbat, tolong supaya bisa dibersihkan, sehingga air bisa mengalir dengan lancar,” katanya.

“Lalu Pohon-pohon besar yang berdekatan dengan rumah, mohon untuk dipapas. Ketika dapat membahayakan lebih baik ditebang saja,” terangnya.

BACA JUGA:  7 Pondok Pesantren Terbaik dan Terbesar Di Subang 2024, Cek No. 4

Bangbang mengatakan, dengan intensitas hujan yang terus-terusan, pihak kecamatan kini tengah meningkatkan koordinasi dan kerjasama antar berbagai elemen. Sehingga bila ada kejadian bisa segera tertangani.

“Dalam kesempatan ini,  kami juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolsek dan jajarannya (Kanit dan Babinkamtibmas), Danramil dan jajarannya (Batuud dan Babinsa). Perangkat Kecamatan, UPTD PUPRP. Desa beserta perangkatnya, RCS, TAGANA, Media, dan seluruh warga Kecamatan Pamarican serta SKPD Tingkat Kabupaten yang telah bahu membahu dan bekerja sama menangani setiap bencana yang ada di wilayah kecamatan Pamarican,” ungkapnya. (Suherman/R7/HR-Online/Editor-Ndu)