Beranda Berita Nasional Lomba Melamun di Tasikmalaya Viral, Pesertanya Ngelamunin Apa Sih?

Lomba Melamun di Tasikmalaya Viral, Pesertanya Ngelamunin Apa Sih?

Lomba-Melamun-di-Tasikmalaya-Viral.jpg

harapanrakyat.com,- Lomba melamun yang digelar di halaman Gedung Creative Center (GCC) Dadaha, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat pada Senin (27/2/2028) viral.

Puluhan peserta terlihat asyik melamun dengan memakai kostum unik. Terlihat salah satu peserta memakai kostum badut. Ada juga yang memakai jas hujan, bahkan peserta lainnya menarik perhatian lantaran melamun sambil membawa handuk dan gayung.

Salah seorang peserta lomba melamun di Tasikmalaya, Siti Rosidah berharap Gedung Creative Center bisa jadi wadah bagi siapapun dalam berkreasi tanpa memandang usia.

“Dari hasil berpikir, saya melamun Gedung Creative Center ini kedepannya, ingin menjadikan gedung ini menjadi wadah bagi siapapun, semua orang, tanpa batasan umur,” kata Siti Rosidah, Senin (27/2/2023).

BACA JUGA:  Indonesia Tantang Bahrain di Laga Penentu Kualifikasi Piala Dunia 2026

Baca Juga: Aksi Pencurian di Tasikmalaya Terekam CCTV, Pelaku Masukkan 2 Setrika ke dalam Rok

Siti mengaku, ia melamun bagaimana caranya orang-orang mengetahui keberadaan Gedung Creative Center.

“Siti tadi melamun supaya orang-orang itu kenal Gedung Creative Center. Supaya orang-orang tahu bahwa di Tasik itu ada sebuah ruang, tempat mereka berkreasi. Karena teman-temanya pun kurang tahu dengan adanya Gedung Creative Center,” katanya.

Menurut Siti, banyak teman-temannya yang tidak tahu keberadaan Gedung Creative Center karena kurangnya promosi.

BACA JUGA:  PNS vs ASN Ternyata Beda, Jangan Keliru Ya!

“Dengan adanya lomba melamun ini kreatif, sebelumnya mungkin sudah ada di negara-negara yang lainnya. Menurut saya meskipun kita terinspirasi dari negara lain tetapi sayang mengapresiasi karena melamunnya bukan sembarang melamun, namun kita melamun dengan tema,” jelasnya..

Siti yang ikut lomba melamun di Tasikmalaya karena iseng ini berharap siapapun bisa berkreasi di Gedung Creative Center, bukan hanya seniman yang punya nama saja.

“Semoga, ke depannya lebih beragam, apapun yang ada di gedung ini, salah satunya hasil-hasil karya ataupun lukisan yang lebih beragam. Tidak terbatas, contohnya seniman-seniman yang punya nama, namun para pemula-pemula pun, mudah-mudahan bisa diberikan ruang untuk bisa berkreasi di gedung ini,” katanya.

BACA JUGA:  7 Pondok Pesantren Terbaik dan Terbesar Di Subang 2024, Cek No. 4

Ide Lomba Melamun di Tasikmalaya Nyeleneh tapi Positif

Sementara itu Dedi Mulyana Kadisporabudpar Kota Tasikmalaya mengakui ide lomba melamun ini nyeleneh.

“Apapun itu kami menyambut baik ide ide cemerlang ide-ide kreatif hasil lamunan peserta ini dituangkan ke dalam kertas, kita tampung. Intinya ini untuk kebaikan juga, memang pertamanya melamun ini tidak baik. Makanya istilah melamunnya untuk menarik perhatian aja, ternyata memang besar, bisa menarik animo peserta,” pungkasnya. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)