Beranda Berita Nasional Linmas di Muktisari Kota Banjar Ramai-ramai Kembalikan Atribut, Ada Apa?

Linmas di Muktisari Kota Banjar Ramai-ramai Kembalikan Atribut, Ada Apa?

Linmas-di-Muktisari-Kota-Banjar-Ramai-ramai-Kembalikan-Atribut-Ada-Apa.jpg

harapanrakyat.com,- Sebanyak 20 anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) di Kelurahan Muktisari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat ramai-ramai mengembalikan atribut kelengkapan Linmas.

Mereka mengembalikan atribut kelengkapan Linmas ke kantor Kelurahan sebagai aksi solidaritas pengunduran diri terhadap 6 orang rekannya yang diklaim dipecat secara sepihak oleh Kelurahan.

Salah seorang Anggota Linmas, Dasim (70) mengatakan, anggota Linmas yang ada di Kelurahan Muktisari sebanyak 30 orang. Anggota Linmas yang datang sebanyak 20 orang.

Menurutnya, pengunduran diri tersebut sebagai bentuk aksi solidaritas terhadap 6 rekan anggota Linmas yang diberhentikan oleh pihak Kelurahan.

Selain itu, aksi tersebut juga bentuk kekecewaan dan sakit hati anggota Linmas atas ucapan Lurah Muktisari yang dianggap arogan dan dinilai menyinggung perasaan anggota Linmas yang lain.

BACA JUGA:  30 Petugas Pertanian Jabar Asah Keterampilan Smart Farming di Bapeltan Cianjur

“Anggota 6 orang dikeluarkan kemarin hari Jumat alasannya ngga tau tanya saja sama pak Lurah. Itu sudah arogan dia menyebutkan saya sanggup mencari linmas 40 orang. Itu berarti kan istilahnya kita sudah diusir semua,” katanya kepada wartawan, Selasa (7/11/2023).

“Anggota semua 30 orang yang datang 20 orang. Sisanya ya ngikutin mengundurkan diri namanya juga sama teman merasa geregetan, sakit hati,” jelasnya.

Baca juga: Tumbuhkan Jiwa Korsa, Satlinmas di Kota Banjar Digenjot Latihan Fisik

BACA JUGA:  Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026

Lanjutnya menyebutkan, rata-rata anggota Linmas yang mengundurkan diri masa pengabdiannya cukup beragam. Rata-rata ada yang sudah 20 sampai 30 tahun.

Kalau Harus Berhenti, Linmas di Muktisari Kota Banjar Tak Sedih

Pihaknya mengaku tidak merasa bersedih ketika harus berhenti menjadi seorang anggota Linmas dan siap apabila bertugas kembali, dengan harapan hanya ingin memajukan Kelurahan Muktisari.

“Mengundurkan diri nggak apa-apa, ngga sedih saya masih bisa makan nggak jadi Linmas juga. Nggak rugi. Tuntutan saya ingin Muktisari ada kemajuan,” ucapnya.

Sementara itu, Lurah Muktisari Asep Intan Yuliana, mengatakan, bahwa tidak benar ada bahasa ada pemecatan terhadap 6 orang anggota Linmas.

BACA JUGA:  FIM MiniGP Indonesia Series di Sirkuit Gery Mang

Menurutnya, hal itu hanya berangkat dari miskomunikasi terhadap beberapa penyampaian informasi yang disampaikan oleh perwakilan anggota Linmas terkait aspirasi yang disampaikan.

“Kami klarifikasi tidak ada bahasa pemecatan. Hanya bagian dari evaluasi kelembagaan. Mungkin ada penyampaian bahasa dan penerimaan yang kurang pas itu juga spontan. Saya juga sudah meminta maaf,” katanya.

“Yang jelas tidak ada persoalan secara kelembagaan kita diskusi meminta pendapat dari yang lain agar tidak sampai mengundurkan,” pungkasnya. (Muhlisin/R8/HR Online/Editor Jujang)