harapanrakyat.com,- Menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2023, sedikitnya 72 objek vital Bandung Raya dijaga ketat aparat kepolisian.
Polda Jabar akan menerjunkan ribuan personel kepolisian untuk melakukan penjagaan di beberapa lokasi vital, tempat ibadah, serta lokasi wisata. Penjagaan tersebut untuk menjaga kondusivitas di Jabar, khususnya di wilayah Bandung raya dan sekitarnya.
Direktur Ditpamobvit Polda Jabar, Kombes M. Hidayat mengatakan, Sat.Samapta Polda Jabar melalui Pam Obvit Jabar, akan membagi dan menempatkan para personel kepolisian ke beberapa lokasi.
“Sedikitnya ada 72 objek vital yang akan kita lakukan pengamanan, termasuk di objek wisata, tempat ibadah, dan pusat perbelanjaan. Kami lakukan untuk menjaga situasi kamtibmas, baik saat Natal maupun malam pergantian tahun” ucap Hidayat di Kota Bandung, Jumat (16/12/2022).
Baca Juga : UMK 2023 Telah Ditetapkan, Pengusaha Wajib Patuhi
Dalam pengamanan objek vital ini, Hidayat menegaskan, tentunya akan bekerja sama dengan polres yang ada Satuan Pengamanan Objek Vital (Sat Pam Obvit). Sedangkan sasaran prioritas pengamanan libur Natal dan Tahun Baru 2023 yaitu tindak pidana pencurian dan aksi terorisme.
Sementara itu, Kabag Ops Polrestabes Bandung AKBP Asep Pujiyono mengatakan, khusus di Kota Bandung pihaknya menerjunkan 1.575 personel kepolisian.
“Kita akan melaksanakan kegiatan penjagaan ataupun patroli. Pada saat perayaan Natal ini juga, kami terus melakukan pengamanan agar umat Nasrani yang akan melaksanakan ibadah harus dalam keadaan tenang dan nyaman,” ucap Asep.
Selain personel kepolisian dari Polrestabes Bandung, pengamanan objek vital pada saat libur Natal dan tahun baru, baik di gereja maupun di lokasi vital lainnya pun melibatkan personel Brimob Polda Jabar.
Baca Juga : Tekan Inflasi Daerah, Pemkab Bandung Salurkan Bantuan Rp 43 Miliar
Pengamanan Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Pelaksanaan pengamanan libur Natal dan Tahun Baru 2023 ini, lanjut Asep, berlangsung selama 11 hari mulai dari 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023. Pihaknya pun mendirikan pos-pos pengamanan, baik pos pengamanan maupun pos pelayanan.
“Ada 21 pos yang kami siapkan. Pos pelayanan kepolisian di stasiun dan terminal,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Disbudpar Kota Bandung Arief Syarifudin mengatakan, menjelang libur Nataru ini, pihaknya berkoordinasi dengan semua instansi terkait lainnya.
“Tentunya kami mengharapkan Kota Bandung aman dan kondusif. Bagi warga Kota Bandung yang merayakan Natal, juga tetap merasa aman dan nyaman,” ucap Arief.
Mengenai okupansi hotel di Kota Bandung pada libur Natal dan Tahun Baru ini, Arief menjelaskan, memang ada peningkatan. Namun Arief tidak menjelaskan jumlah peningkatannya.
“Kalau persentasenya belum tahu persis. Tapi rekan-rekan di PHRI Kota Bandung menyampaikan bahwa hotel-hotel sudah penuh. Itulah beberapa upaya kami melakukan pengamanan libur Natal dan tahun baru ini,” ucap Arief. (Ecep/R13/HR-Online)
