Beranda Berita Nasional Lestarikan Warisan Budaya, Bupati Ciamis Ikuti Tradisi Merlawu di Situs Gandoang

Lestarikan Warisan Budaya, Bupati Ciamis Ikuti Tradisi Merlawu di Situs Gandoang

tradisi-Merlawu-gandoang.jpeg

haraparankyat.com,- Bupati Ciamis Herdiat Sunarya mengikuti Tradisi Budaya Merlawu di Situs Kabuyutan Gandoang, Desa Wanasigra, Kecamatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat (6/10/2023).

Tradisi Merlawu dilaksanakan setiap setahun sekali pada Bulan Rabiul Awal atau Maulid Nabi. Dalam tradisi ini, ratusan masyarakat berkumpul di Situs Gandoang dan melaksanakan doa bersama di Makam Syekh Padamatan.

Syekh Padamatan merupakan tokoh yang amat berjasa dalam membangun Desa Wanasigra pada masa lampau. Masyarakat nampak antusias mengikuti tradisi tersebut. Setelah melaksanakan doa dan juga tawasul, tradisi diakhiri dengan makan bersama di kawasan situs.

BACA JUGA:  Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bupati Ciamis Herdiat Sunarya mengucapkan rasa syukur karena dapat hadir bersama masyarakat mengikuti tradisi tersebut.

“Alhamdulillah, sangat bahagia dapat bersilaturahmi langsung bersama masyarakat Desa Wanasigra,” ungkapnya.

Herdiat menyebut Tradisi Merlawu Situs Gandoang merupakan bentuk rasa syukur atas nikmat kesehatan dan keselamatan yang diberikan Allah SWT. Dalam kesempatan itu, Herdiat pun mengajak masyarakat untuk tetap menjaga dan melestarikan budaya peninggalan leluhur.

BACA JUGA:  30 Petugas Pertanian Jabar Asah Keterampilan Smart Farming di Bapeltan Cianjur

“Tentunya kami bangga dengan warga Desa Wanasigra yang menjaga kelestarian situs ini, terutama kebersihannya,” ucapnya.

Baca Juga: Helo Ciamis Super Aplikasi Wujud Komitmen Bersama Menuju Ciamis Smart City

Rd Suparman MD, Pengurus Situs Kabuyutan Gandoang mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati Ciamis dalam Tradisi Merlawu. Suparman menegaskan tradisi ini bukan memuja namun melestarikan budaya, menjaga dan merawat peninggalan leluhur.

BACA JUGA:  FIM MiniGP Indonesia Series di Sirkuit Gery Mang

“Ini sebagai upaya kami menjaga dan merawat warisan leluhur dulu. Ungkapan rasa syukur,” jelasnya. (R9/HR-Online/Editor-Dadang)