Beranda Berita Nasional Korban Tewas gegara Tenggak Miras Oplosan di Banjar Bertambah Jadi 3 Orang

Korban Tewas gegara Tenggak Miras Oplosan di Banjar Bertambah Jadi 3 Orang

tenggak-miras-oplosan.jpeg

harapanrakyat.com,- Korban tewas diduga akibat tenggak minuman keras (miras) oplosan di Kota Banjar, Jawa Barat, bertambah menjadi tiga orang.

Korban ketiga yang meninggal dunia itu berinisial EH, warga Desa Karyamukti, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar.

Direktur RSUD Kota Banjar dr Agus Budiana mengatakan, pria berinisial EH tersebut datang ke rumah sakit atas dasar rujukan dari Puskesmas Pataruman 2.

“Dia masuk dengan kondisi sudah kritis sekitar pukul 12.40 WIB, karena ini kan rujukan dari Puskesmas Pataruman 2,” Agus Budiana, Sabtu (4/11/2023).

BACA JUGA:  Mungkinkah Indonesia Menjadi Kejutan di Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026?

Menurutnya, setelah datang ke ruang IGD pria tersebut langsung ditangani oleh petugas medis.

“Sempat dirawat di sini kurang lebih 7 jam. Petugas medis sudah berusaha semaksimal mungkin namun nyawanya tidak tertolong,” terangnya.

Agus menjelaskan, EH meninggal dunia sekitar pukul 18.40 WIB. Kemudian pihak keluarga langsung membawa jenazah rumah duka.

“Meninggal dunia pukul 18.40 WIB dan sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga,” pungkasnya.

BACA JUGA:  DAHANA Kirim Bantuan untuk Korban Banjir Bandang Sukabumi

Sebelumnya, Dua warga di Kota Banjar, Jawa Barat, tewas diduga usai tenggak minuman keras (miras) oplosan. Satu warga masih mendapat perawatan di RSUD Banjar, sebelumnya warga tersebut mendapat perawatan di Puskesmas Pataruman 2.

Baca Juga: Dua Warga di Kota Banjar Tewas Diduga Miras Oplosan, Satu Orang Dirawat

Kedua korban yang tewas diduga gegara minuman keras oplosan itu yakni AB (48) dan Y (52), warga Desa Batulawang. Sementara korban yang masih menjalani perawatan berinisial EH (45).

BACA JUGA:  DAHANA Aktif Mengembangkan Produk Alutsista Indonesia

Kabarnya, insiden maut itu terjadi setelah para korban dan belasan orang lainnya tenggak miras oplosan saat pesta hajatan warga Desa Karyamukti pada Kamis (4/11/2023).

Polisi Polres Banjar pun saat ini masih melakukan penyelidikan guna mengungkap penyebab kematian para korban.

“Masih melakukan penyelidikan, belum dapat kami simpulkan penyebab pastinya,” ujar Kapolsek Pataruman AKP Hadi Winarso. (Sandi/R9/HR-Online/Editor-Dadang)