harapanrakyat.com,- Edi Feri (78) korban kebakaran di Kota Banjar, Jawa Barat sempat pingsan saat mengetahui rumahnya ludes terbakar.
Selain itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjar, Jawa Barat, menaksir kerugian kebakaran yang menimpa rumah milik Edi Feri (78) warga lingkungan Parungsari RT 3, RW 1, Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja mencapai puluhan juta rupiah.
Kepala UPTD Pemadam Kebakaran Aam Amijaya mengatakan, pihaknya menaksir jumlah kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai sekitar Rp 65 juta.
Berdasarkan hasil assesment sejumlah perabotan rumah tangga seperti meubeler, kulkas, handphone, termasuk bangunan rumah milik korban semuanya hangus terbakar.
“Semua bangunan rumah dan perabotan ikut hangus terbakar. Kerugian ditaksir sekitar 65 jutaan,” kata Aam kepada harapanrakyat.com, Kamis (4/5/2023).
Lanjutnya menjelaskan, proses pemadaman api kebakaran tersebut terkendala karena mesin pompa air dari unit mobil pemadam sempat tidak berfungsi.
Baca Juga: Sebuah Rumah di Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik
Mesin pompa air tersebut sempat macet karena akses menuju ke lokasi kebakaran cukup jauh dan jangkauannya cukup sulit sehingga mesin pompa air tidak bekerja secara maksimal.
Meski begitu, kata Aam, dengan dibantu warga masyarakat akhirnya api kebakaran berhasil dipadamkan hingga dilakukan pendinginan.
“Sempat terkendala mesin pompa air dari mobil pemadam macet karena akses cukup jauh sehingga mesin bekerja dengan ekstra. Alhamdulillah, api berhasil dipadamkan,” kata Aam.
Korban Kebakaran di Kota Banjar Pingsan dan Dilarikan ke Puskesmas
Lebih lanjut Aam mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Hanya saja pemilik rumah sempat mengalami pingsan (drop) dan dilarikan ke Puskesmas untuk perawatan.
Adapun pemilik rumah kemungkinan akan diungsikan untuk sementara waktu di rumah saudaranya karena rumah yang bersangkutan sudah tidak bisa lagi untuk ditempati.
“Pemilik rumah tadi sempat pingsan. Mungkin karena psikologis. Informasi terakhir untuk sementara korban akan tinggal di rumah saudaranya,” kata Aam.
Sementara itu, Kepala BPBD Kota Banjar, Kusnadi, mengatakan, pihaknya akan mengupayakan bantuan ke pemerintah kota untuk membantu perbaikan rumah yang mengalami kebakaran tersebut.
Sementara ini pihaknya hanya memberikan bantuan logistik berupa kebutuhan material ringan seperti tenda, kasur, dan bantuan paket sembako.
“Nanti akan kami upayakan bantuan perbaikan rumah tersebut. Sementara ini baru bantuan berupa material ringan,” katanya. (Muhlisin/R7/HR-Online/Editor-Ndu)