harapanrakyat.com,- Musim kemarau datang, para petani di Tasikmalaya membuat kincir air raksasa berukuran 5 meter di pinggir Sungai Citanduy. Kincir tersebut berfungsi untuk mengairi sawah di Kampung Sukasirna, Desa Manggung Sari, Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Kincir air yang berdiri seperti roda robot raksasa ini tampak kokoh berdiri di atas Sungai Citanduy. Menurut petani, pemasangan kincir air pada musim kemarau itu sudah dilakukan secara turun temurun sejak tahun 1960.
Bahan kincir air raksasa ini cukup sederhana hanya terbuat dari bambu dan paralon, plastik. Meski sederhana, namun mampu mengairi 3 hektar sawah milik warga. Posisi Sungai Citanduy lebih rendah dari sawah, sehingga para petani memasang kincir air lebih tinggi dari sawah.
“Ini pasang kincir air sudah turun temurun dari dulu kalau musim kemarau datang. Warga bikinnya gotong royong,” Kata Ncep, Seorang Petani Rajapolah Tasikmalaya, Rabu (27/9/2023).
Baca Juga: Situ Gede Tasikmalaya Surut, Rumput Hijau Tumbuh Subur
Menurut Ncep, kincir air tersebut mengairi sawah 3 hektar. Cara kerjanya, kincir air raksasa itu berputar, airnya masuk bambu hingga naik ke atas, kemudian diangkut oleh kayu yang sudah dimodifikasi berbentuk kotak panjang. Lalu masuk ke bambu di sambung ke paralon sehingga langsung otomatis mengairi sawah.
“Biasanya pasang 9 kincir air, tapi sekarang hanya 4 kincir air saja yang kami operasikan. Satu kincir air merogoh kocek Rp 1 juta, uangnya kita patungan dari para pemilik sawah, sedangkan untuk membuat kincirnya secara gotong royong,” pungkasnya. (Apip/R9/HR-Online/Editor-Dadang)