KBRN, Jeddah : Gelombang kedua, jemaah calon haji Indonesia yang tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah sudah memasuki hari ketiga (21/6/2022). Di hari ketiga, para jemaah mengungkapkan kepuasan atas layanan yang diberikan petugas haji Indonesia.
Petugas Haji Indonesia yang bertugas di bandara memperlakukan para tamu Allah itu begitu khusus. Satu per satu diperhatikan, tanpa ada cela. Tidak sedikit jemaah wanita yang bertanya ke petugas mengenai lokasi kamar mandi wanita, karena mereka ingin berganti pakaian dan bebersih jelang berangkat ke Mekkah.
“Di sebelah kanan ya ibu kamar mandinya. Untuk bapak kamar mandi di depan sana,” kata seorang petugas haji mengarahkan para jemaah.
Sedikit demi sedikit, jemaah pria dan wanita bergiliran menggunakan kamar mandi. Setelah berwudhu, mereka pun sholat sunnah ihram dua rakaat. Tidak lama kemudian, mereka diminta bergerak oleh petugas, membentuk barisan. Barisan tersebut diperiksa satu per satu oleh petugas Perlindungan Jemaah (Linjam).
“Saya hitung dulu ya, kalau ada yang belum lengkap anggotanya, harap disampaikan,” ujar petugas.
Setelah rapi dan lengkap, para jemaah bergegas menuju ke bus yang sudah menunggu di lahan parkir. Bus-bus tersebut akan membawa mereka ke Mekkah Al Mukarromah.
Di dalam bus, jemaah mendapatkan makanan. Mereka dibagikan makanan yang sudah disiapkan oleh pihak katering. Ada nasi, lauk pauk, sayur, dan buah. Tak lupa, sebotol air mineral ukuran 300 ml sebagai pelepas dahaga untuk mereka.
Atik Herawati seorang jemaah wanita dari Karanganyar, Jawa Tengah, mengatakan layanan yang didapatnya dalam berhaji, membuat seperti di rumah sendiri.
“Alhamdulillah memuaskan. Kita diberi kemudahan. Rasanya jadi kayak di rumah sendiri (di sini),” ujar Atik.
Trisnani, seorang jemaah dari Solo, Jawa Tengah, mengatakan dirinya sangat puas dengan layanan yang begitu baik. Bahkan dirinya berharap, ke depan semua layanan akan terus semakin membaik.
“Sangat senang, sangat puas. Semoga ke depan, semakin baik,” ucapnya singkat.
Kepuasan para tamu Allah ini terasa begitu spesial. Karena Haji 2022 ini menjadi kegiatan perdana setelah dua tahun tidak ada karena pandemi Covid-19. Harapan para jemaah, di tahun-tahun mendatang, layanan tetap prima dan melahirkan kepuasan para tamu Allah di Baitullah.