Beranda Berita Nasional Kelompok Bermotor di Tasikmalaya Kembali Berulah, Konvoi Sambil Geber Knalpot Bising

Kelompok Bermotor di Tasikmalaya Kembali Berulah, Konvoi Sambil Geber Knalpot Bising

Kelompok-Bermotor-di-Tasikmalaya-Kembali-Berulah.jpg

harapanrakyat.com,- Kelompok bermotor di Tasikmalaya, Jawa Barat kembali berulah. Begundal jalanan ini membuat onar di Jalan Perikanan Darat (DEPAN SMA 1 Singaparna), Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (26/12/2023) malam.

Bahkan, aksi berandalan bermotor yang bikin resah pengguna jalan lainnya tersebut, sempat viral di media sosial.

Selain menggeber-geberkan motor, begundal jalanan ini juga berdiri sambil membawa bendera.

Beberapa orang juga tampak kontak fisik hingga membuat pengendara lain berhenti dan ketakutan.

BACA JUGA:  Kementerian Komunikasi Blokir Lebih dari 277.000 Konten Judi Online dalam Tiga Minggu

Salah seorang warga Tasikmalaya, Irpan Wahab, mengaku resah dengan aksi kelompok bermotor tersebut.

Ia pun meminta kepada pihak kepolisian untuk menindak berandalan bermotor tersebut. Pasalnya, Irpan sangat takut ketika keluar malam hari bersama anak dan istrinya.

Polres Tasikmalaya dan Brimob Batalyon D pun gerak cepat dengan menurunkan anggotanya langsung ke lapangan menjawab keresahan warga.

Konvoi koboi jalanan yang bikin warga resah dan terganggu karena membuat kebisingan ini pun berhasil petugas halau.  

BACA JUGA:  PNS vs ASN Ternyata Beda, Jangan Keliru Ya!

Beberapa orang berusaha melarikan diri dari kejaran petugas, namun gagal. Alhasil empat anggota kelompok berandal bermotor diamankan petugas ke Mako Polres Tasikmalaya.

“Empat orang kami amankan malam tadi, bersama Brimob Batalyon D Tasikmalaya. Tiga orang sudah dewasa, 1 masih anak-anak,” kata Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Iptu Ridwan Budiarta, Rabu (27/12/2023).

Menurut Ridwan, kelompok bermotor tersebut tidak berniat membuat keonaran, melainkan konvoi biasa di Tasikmalaya.

BACA JUGA:  Tantangan Besar di Balik Perjuangan Budi Gunawan Melawan Perjudian Online Internasional

Namun meski begitu, mereka membuat resah warga atau pengguna jalan lainnya dengan menggeber-geberkan knalpot bising motornya.

“Mereka ngakunya tidak mau membuat onar. Tapi kan faktanya ada konvoi. Meski begitu kita antisipasi saja, jangan sampai terjadi gesekan dengan masyarakat,” pungkasnya. (Apip/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)