Beranda Berita Nasional Kebun Jati di Binangun Kota Banjar Terbakar, Diduga Ini Penyebabnya

Kebun Jati di Binangun Kota Banjar Terbakar, Diduga Ini Penyebabnya

Kebakaran.jpg

harapanrakyat.com,- Kebun jati di Binangun, tepatnya Dusun Priagung, Blok Kebon Gedang, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, terbakar. Diduga penyebab kebakaran lahan kebun tersebut akibat puntung rokok yang dibuang sembarangan.

Peristiwa kebakaran lahan kebun jati itu terjadi pada Selasa (17/10/2023), sekitar pukul 15.30 WIB. Beruntung api tidak sempat menjalar ke lokasi yang lebih luas.

Kepala Dusun Priagung Heri Kiswanto mengatakan, awalnya ada salah seorang warga yang melintas di lokasi kebun jati dan melihat api mulai merembet.

BACA JUGA:  Indonesia Tantang Bahrain di Laga Penentu Kualifikasi Piala Dunia 2026

Kemudian, warga tersebut menginformasikan ke kepala dusun lantaran khawatir api semakin membesar karena banyak daun kering.

“Sekitaran jam 15.30 WIB ada laporan warga yang lewat melihat ada kebakaran, dan ngasih tahu ke saya,” kata Heri.

Baca Juga: Warga Parunglesang Kota Banjar Panik, Seekor Ular Sanca Kembang Masuk Pemukiman

Setelah mendapat laporan ia pun langsung datang ke lokasi untuk melihat situasi. Karena api tak kunjung padam, akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Damkar Kota Banjar.

BACA JUGA:  Kementerian Komunikasi Blokir Lebih dari 277.000 Konten Judi Online dalam Tiga Minggu

“Laporan langsung disampaikan ke petugas BPBD dan Pemadam Kebakaran,” jelasnya.

Heri menyebutkan, luas lahan kebun jati di Binangun yang terbakar itu kurang lebih 1.400 meter persegi, dan kebun tersebut milik Asep, salah seorang warga.

Dugaan kuat penyebab kebakaran lahan kebun jati akibat puntung rokok yang dibuang sembarangan oleh seseorang saat melintas.

BACA JUGA:  Tantangan Besar di Balik Perjuangan Budi Gunawan Melawan Perjudian Online Internasional

“Api diduga karena ada seseorang yang melintas di jalan ini. Kemudian membuang puntung rokok sembarangan,” kata Heri.

Sementara itu, petugas Damkar Kota Banjar melakukan pendinginan di lokasi kebun jati di Binangun yang terbakar, karena khawatirkan masih terdapat sumber api yang belum padam. (Sandi/R3/HR-Online/Editor: Eva)