Karir Ridwan Kamil sangat melejit. Integritas dan popularitasnya membuat namanya cepat melambung seantero negeri.
Hal itu yang membuat nama Ridwan Kamil masuk dalam deretan bursa bakal calon Presiden RI pada pemilu mendatang.
Selain berpenampilan kalem, Ia juga berbekal pengalaman dalam penataan kota.
Kang Emil kerap menciptakan terobosan-terobosan pembangunan saat menjadi pemimpin nomor satu di Jawa Barat.
Hingga kini namanya kembali menjadi perbincangan publik.
Ia tengah menggegerkan panggung politik tanah air setelah resmi bergabung dengan partai Golkar.
Baca juga: Ini 3 Alasan Ridwan Kamil Masuk Golkar
Karir Ridwan Kamil Melejit Usai Jadi Politisi
Sejak kecil Ridwan Kamil sudah menjadi pribadi yang pandai. Ia terlahir dari keluarga berpendidikan.
Ayahnya bernama Atje Misbach Muhjiddin, seorang doktor yang mengajar di Universitas Padjadjaran. Sedangkan ibunya bernama Tjutju Sukaesih.
Leluhur ayah Kang Emil merupakan ulama terkemuka. Ayahnya keturunan dari Mama Pagelaran Subang Jawa Barat.
Tak heran jika nuansa religiusnya tertanam kuat dalam benak Kang Emil.
Setelah menyelesaikan sekolah SMA, Ridwan Kamil kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB). Ia mengambill jurusan arsitektur hingga lulus tahun 1995.
Pada tahun 1999, Ridwan Kamil melanjutkan studinya di Universitas California, Berkeley.
Ia mengambil Master of Urban Design, yaitu pascasarjana yang konsentrasi dalam bidang desain perkotaan.
Selain itu, pada tahun 2019 Ridwan Kamil melanjutkan studi doktoralnya di Dong-a University, Korea Selatan.
Sempat Jadi Arsitek
Karir Ridwan Kamil bermula ketika Ia lulus menyandang gelar sarjana arsitektur di ITB.
Berbekal ilmu tersebut, Ia kemudian bekerja di Amerika Serikat.
Namun sayang, pekerjaannya tak berlangsung lama. Ia hanya bertahan sekitar empat bulan.
Selain itu, di sela-sela aktivitas kuliah pascasarjananya, ia juga bekerja di Departemen Perencanaan Kota Berkeley.
Setelah lulus pascasarjana, Ridwan Kamil kemudian melanjutkan kerjanya secara profesional sebagai arsitek di berbagai firma yang ada di Amerika Serikat.
Pada tahun 2002, Ridwan Kamil kembali ke tanah air. Ia membangun Urbane, wadah tempat perkumpulan para profesional muda yang bergerak di bidang jasa arsitektur, jasa konsultan serta perencanaan.
Terpilih Jadi Walikota Bandung dan Gubernur Jabar
Pada tahun 2013, Ridwan Kamil terpilih menjadi Walikota Bandung.
Ia mampu meraup suara terbanyak saat pemilu hingga menjadi pemenang.
Pada tahun 2018, Ridwan Kamil terpilih menjadi Gubernur Jawa Barat dengan menggandeng wakilnya Uu Ruzhanul Ulum.
Saat itu Kang Emil mendapat dukungan dari Partai PPP, PKB, Hanura dan Nasdem.
Keberhasilan Ridwan Kamil memimpin Kota Bandung dan memimpin Jawa Barat membuat namanya semakin mentereng.
Banyak partai politik yang meliriknya. Namun sayang, baru-baru ini Ridwan Kamil mengambil sikap untuk gabung bersama Partai Golkar.
Itulah sekilas perjalanan karir Ridwan Kamil hingga kini resmi menjadi kader Partai Golkar. (Aji Muhammad Iqbal/R8/HR Online/Editor Jujang)
