Beranda Berita Nasional Kalah Futsal, Pelajar SMA di Tasikmalaya Ontrog Sekolah Lawan, Ketangkap Warga Digebukin

Kalah Futsal, Pelajar SMA di Tasikmalaya Ontrog Sekolah Lawan, Ketangkap Warga Digebukin

Pelajar-SMA-di-Tasikmalaya.jpg

Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),- Sejumlah pelajar SMA/SMK di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat terlibat keributan. Peristiwa tersebut terjadi diduga lantaran salah satu sekolah kalah saat pertandingan futsal, Kamis (22/9/2022) sore.

Kronologis kejadian SMAN 3 Tasikmalaya kalah futsal dari SMKN 2 Tasikmalaya. Tak terima, puluhan pelajar SMAN 3 Tasikmalaya konvoi dan mengontrog sekolah SMKN 2 Tasikmalaya.

Sambil menggeber-geber knalpot bising, para pelajar dari SMAN 3 Tasikmalaya tersebut melempar batu dan balok ke arah para pelajar SMKN 2 Tasikmalaya.

Baca Juga: Kepergok OB Saat Beraksi, 2 Pelaku Ganjal ATM di Tasikmalaya Tertangkap

Warga yang berada di sekitar sekolah di Sirnagalih, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya tersebut juga kena lemparan batu.

BACA JUGA:  30 Petugas Pertanian Jabar Asah Keterampilan Smart Farming di Bapeltan Cianjur

Apesnya, saat konvoi puluhan motor pelajar berknalpot bising tersebut, satu motor yang berboncengan ketangkap warga dan pelajar SMKN 2 Tasikmalaya. 

Selain motornya dirusak, satu orang pelajar SMAN 3 Tasikmalaya sempat menjadi bulan-bulanan warga dan pelajar karena geram dengan ulahnya.

Beruntung, petugas kepolisian dari Polsek Tawang dan Polres Tasikmalaya Kota berhasil mengamankan pelajar yang jadi bulan-bulanan warga.

Kesaksian Warga Terkait Pelajar SMA di Tasikmalaya yang Ontrog Sekolah Lawan

Ikhsan Maulana warga setempat mengatakan, awal mulanya datang 20 motor lebih pelajar berboncengan dari arah jalan Noneng Kantor Dinas PUPR.

BACA JUGA:  FIM MiniGP Indonesia Series 2024: Kompetisi Sengit Pembalap Muda di Sirkuit Gery Mang

“Sambil geber-geber motor juga teriak ‘woy woy’! Terus dikejar dilempar batu sama warga dan pelajar SMK sini terus kena satu motor dua orang hingga jatuh, yang jatuh itu posisinya paling belakang di iringan konvoi puluhan motor pelajar tersebut,” ucapnya di lokasi Kamis (22/9/2022).

Menurutnya, satu motor yang berboncengan yang ditangkap sempat dipukuli, entah oleh warga, entah para pelajar SMK.

“Motor yang dipakai pelaku pun sempat dirusak. Warga kesal juga soalnya banyak yang geber-geber knalpot bising jadi berisik. Tadi pelajar SMA Negeri yang geber-geber motor sudah diamankan polisi. Sekarang kondisi di sini sudah aman. Pas ketangkap pelajar tadi itu kelihatannya tidak mabuk,” ujarnya.

BACA JUGA:  Shin Tae-Yong memanggil sebanyak 26 pemain, ini daftarnya

Sementara itu Kapolsek Tawang Ipda Wawan membenarkan adanya keributan diduga antara SMAN 3 Tasikmalaya dengan pelajar dan SMKN 2 Tasikmalaya yang melibatkan juga warga sekitar Sinargalih.

Terkait motif, Ipda Wawan mengatakan, masih dalam penyelidikan, sehubungan korban sudah dibawa ke Polres Tasikmalaya Kota.

“Sekarang masih dalam penyidikan Pihak Polres Tasikmalaya Kota, sedangkan yang diamankan epeda motor satu unit dan satu korban, luka korban belum ada informasi karena langsung dibawa ke Polres Tasikmalaya Kota,” pungkasnya. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)