harapanrakyat.com,- Arus lalu lintas di jalur selatan Garut, Jawa Barat, Selasa (18/4/2023) siang, mulai terlihat mengalami peningkatan. Salah satunya jalur mudik Limbangan Garut.
Beberapa spot jalan juga mengalami kemacetan, yaitu di wilayah Pasar Limbangan, Pertigaan Cibiuk, Pasar Lewo, dan pertigaan Malangbong-Wado. Polisi memastikan, hari ini peningkatan pemudik baru 7 persen.
Peningkatan arus lalu lintas di jalur selatan, tepatnya di jalan Nasional Limbangan-Malangbong Garut, mulai terlihat.
Antrian kendaraan terjadi di spot penyebab macet, yaitu di area pasar Limbangan, termasuk terminal Limbangan. Putar arah angkutan umum di terminal ini, membuat kemacetan cukup panjang hingga sampai perbatasan Nagreg.
Baca Juga: Jelang Puncak Arus Mudik Lebaran, 2.000 Aparat Siaga di Jalur Selatan Garut
Selain putar arah angkutan umum, lalu lalang masyarakat serta penyeberangan membuat laju kendaraan harus melambat, bahkan harus terhenti beberapa saat.
“Sedang melaksanakan one way, atau satu arah, dari titik pending depan polsek Limbangan menuju Tasikmalaya. Diberlakukan one way ini apabila ekor kepadatan sudah melebihi posko (posko terpadu GTC -red). Untuk menguras kendaraan pemudik dari arah Bandung menuju Tasik,” kata AKP Undang Hidayat, Kasat Lantas Polres Garut, Selasa (18/4/2023).
Menurut AKP Undang, pada hari ini lonjakan pemudik yang menggunakan jalur Selatan, sudah tercatat mengalami peningkatan 7-10 persen. Dominasi kendaraan masih mobil pribadi tujuan Tasikmalaya, hingga Jawa Tengah. Sementara pemudik motor belum nampak meriah.
“Jadi arus mudik siang ini yang melintas Limbangan sudah mengalami peningkatan 7 persen, mereka mengarah ke Tasikmalaya,” tambahnya.
Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 19 April hingga H-2 lebaran 2023, Libur cuti bersama akan dimulai pada sore ini, sehingga kepadatan diprediksi akan terjadi pada malam hari. (Pikpik/R7/HR-Online/Editor-Ndu)