Beranda Berita Subang Jalan Provinsi Subang–Pamanukan Rusak Parah, Warga Minta Janji Perbaikan Segera Dibuktikan

Jalan Provinsi Subang–Pamanukan Rusak Parah, Warga Minta Janji Perbaikan Segera Dibuktikan

jalan rusak Subang Pamanukan

SUBANG – Jalan provinsi penghubung Subang–Pamanukan kian memprihatinkan. Sudah lebih dari setahun, kerusakan parah di jalur vital ini tak kunjung diperbaiki. Aspal hampir tak tersisa, meninggalkan lubang, debu saat kemarau, dan genangan saat hujan.

Tak jarang, kondisi tersebut memicu kecelakaan. Di musim hujan, beberapa titik tergenang air, terutama di kawasan alun-alun Pagaden, Wates Binong, dan sekitar pertokoan Pamanukan. Situasi ini membuat pengendara harus ekstra hati-hati setiap kali melintas.

BACA JUGA:  Sepak Bola Subang Lolos ke Porprov 2026, Targetkan Medali Emas

“Kondisi jalan provinsi dari Subang hingga Pamanukan sangat memprihatinkan bahkan tergenang banjir, selain jalan rusak juga drainasenya buruk,” kata Didin Saefudin, warga yang setiap hari melintas, Sabtu (13/9/2025). Ia mengaku belum melihat ada tanda-tanda perbaikan dari Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat.

Menurut Didin, janji Gubernur Jabar Dedi Mulyadi soal jalan mulus leucir jangan hanya jadi slogan kampanye. “Tolonglah segera perbaiki, agar tak menimbulkan korban dan mengganggu kelancaran arus lalu lintas, karena kondisi jalan ini sudah tidak layak sama sekali,” tegasnya.

BACA JUGA:  Bupati Subang Takziah ke Rumah Korban Kecelakaan Truk, Tegaskan Pentingnya Pembatasan Jam Operasional

Keluhan serupa datang dari Fitriyani, buruh pabrik asal Cibogo. Ia pernah terjatuh akibat jalan rusak di kawasan Pagaden dan Binong. “Tolonglah segera perbaiki. Ini kerusakan parah, di beberapa titik khususnya di Kecamatan Pagaden dan Binong,” ungkapnya.

Kerusakan jalan provinsi ini disebut semakin parah dalam dua tahun terakhir. Penyebab utamanya, jalur tersebut kerap dilintasi kendaraan berat pengangkut tanah dan batu untuk pembangunan akses tol Patimban. Hingga kini, warga hanya bisa berharap janji perbaikan segera terealisasi.

BACA JUGA:  Bupati Subang Dorong Generasi Muda Jadi Motor Perubahan dan Pelaku Industri Masa Depan