Beranda Berita Nasional Jaksel-Jaktim Diprediksi Turun Hujan pada Siang Hari

Jaksel-Jaktim Diprediksi Turun Hujan pada Siang Hari

08bba7284467b04a02a995bb26ee17e2.jpeg

KBRN, Jakarta: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta mengimbau warga mewaspadai potensi hujan yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur pada siang hari, berdasarkan info Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pada Sabtu.

“Peringatan Dini : Waspada potensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur pada siang hari, info BMKG,” demikian informasi yang dikutip dari akun Twitter @BPBDJakarta pada Sabtu dinihari.

BACA JUGA:  Kementerian Komunikasi Blokir Lebih dari 277.000 Konten Judi Online dalam Tiga Minggu

BMKG dalam situs resminya memprakirakan cuaca Jakarta Selatan dan Jakarta Timur berpotensi hujan ringan antara pukul 13.00-16.00 WIB, dimana angin berhembus dari barat daya mencapai kecepatan 20 kilometer per jam.

Adapun di empat wilayah Jakarta lainnya, cuaca berpotensi cerah dan cerah berawan. Seperti Jakarta Pusat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu yang berpotensi cerah berawan sejak pagi hingga sore hari.

BACA JUGA:  7 Pondok Pesantren Terbaik dan Terbesar Di Subang 2024, Cek No. 4

Sementara Jakarta Barat pada pagi hari cuaca cerah berawan, dan berpotensi cerah tanpa awan antara pukul 13.00-16.00 WIB.

Sedangkan malam hari, enam wilayah Jakarta diprakirakan akan dominan cerah berawan, kecuali Kepulauan Seribu dan Jakarta Barat yang berpotensi cuaca cerah tanpa awan.

Prakiraan suhu di Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur antara 24-31 derajat Celsius dengan kelembaban udara 70-100 persen, Jakarta Barat 24-30 derajat Celsius dengan kelembaban udara 75-95 persen.

BACA JUGA:  Penginapan Murah Subang: Daftar Alamat dan Tarif (2024)

Jakarta Utara dan Jakarta Pusat 25-31 derajat Celsius dengan kelembaban udara 70-95 persen, dan Kepulauan Seribu antara 27-30 derajat Celsius dengan kelembaban udara 75-90 persen.