Beranda Berita Nasional Gubernur Jabar Sebut Kota Banjar Referensi Pemekaran Daerah

Gubernur Jabar Sebut Kota Banjar Referensi Pemekaran Daerah

Kota-Banjar-Referensi-Pemekaran-Daerah.jpg

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, sebut Kota Banjar sebagai referensi untuk pemekaran daerah. Selain itu, ia juga menyebut Kota Banjar sebagai mutiara di Jabar Selatan.

Alasannya menurut Ridwan Kamil, Kota Banjar merupakan pintu gerbang masuk ke Jawa Barat dari ujung selatan. Selain itu, Kota Banjar juga memiliki berbagai prestasi.

“Sebelumnya kami atas nama pemerintah provinsi Jawa Barat mengucapkan selamat hari jadi ke-20 kota Banjar. Dimana Kota Banjar sering dijadikan referensi pemekaran daerah yang sukses,” kata Ridwan Kamil, Rabu (22/2/2023).

BACA JUGA:  Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026

Baca Juga: Ridwan Kamil Blusukan, Cek Harga di Pasar Banjar

Menurutnya, Banjar kota kecil namun menujukkan berbagai tren positif dan kemajuan yang luar biasa.

“Angka-angka dan indeks menunjukkan kemajuan yang luar biasa termasuk salah satunya angka kemiskinan juga yang terendah di Jawa Barat,” terangnya.

Kemudian, lanjut Ridwan Kamil, Kota Banjar juga merupakan kota paling aman dan kondusif.

BACA JUGA:  Shin Tae-Yong memanggil sebanyak 26 pemain, ini daftarnya

“Sehingga kita doakan maju terus, tetap sinergi dengan berbagai pihak, pemerintah provinsi, dan semua masyarakatnya sejahtera. Saya hadir tentunya mengucapkan selamat sekaligus perpisahan karena ini tahun terakhir juga saya sebagai gubernur, mudah-mudahan kurang lebihnya bisa diterima oleh warga Kota Banjar,” paparnya.

Sementara itu, Walikota Banjar Ade Uu Sukaesih, mengucapkan terima kasih atas dukungan dari pemerintah provinsi untuk Kota Banjar.

BACA JUGA:  30 Petugas Pertanian Jabar Asah Keterampilan Smart Farming di Bapeltan Cianjur

“Terima kasih pak Gubernur sudah hadir dalam acara hari jadi ke-20 Kota Banjar. Insyaallah Banjar masyarakatnya kompak untuk menjaga kondusifitas dan keamanan,” katanya. (Sandi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)