Beranda Berita Subang Grand Opening PKU 2025: Subang Siapkan Ulama Muda Hadapi Era Global

Grand Opening PKU 2025: Subang Siapkan Ulama Muda Hadapi Era Global

Pendidikan Kader Ulama Subang 2025
Foto: www.subang.go.id

Subang – Pemerintah Kabupaten Subang menunjukkan komitmennya dalam mencetak ulama muda berkualitas melalui Grand Opening Pendidikan Kader Ulama (PKU) 2025. Acara ini digelar pada Jumat, 16 Mei 2025 di Pondok Pesantren At-Tawajun II, Kalijati.

Wakil Bupati Subang, H. Agus Masykur Rosyadi atau yang akrab disapa Kang Akur, hadir langsung untuk membuka kegiatan tersebut secara resmi. Ia menekankan pentingnya regenerasi ulama dalam menghadapi tantangan zaman yang terus berubah.

PKU 2025 mengusung tema “Membangun Kader Ulama Muda Kabupaten Subang di Era Global”. Program ini menjadi wadah pengkaderan untuk mempersiapkan ulama masa depan yang tangguh dalam ilmu, iman, dan takwa.

BACA JUGA:  Libur 1 Muharam, Tol Cipali Padat! Warga Serbu Ciater, Bandung, dan Kampung Halaman

Dalam sambutannya, Kang Akur mengajak para peserta untuk mengikuti PKU dengan serius. Ia menyebutkan bahwa proses tholabul ilmi harus dijalani secara sungguh-sungguh demi hasil maksimal.

Ia juga mengingatkan bahwa geliat industrialisasi di Subang bisa memunculkan berbagai paham yang menyimpang. Untuk itu, ulama perlu memiliki fondasi keimanan dan ketakwaan yang kuat agar mampu menjadi benteng masyarakat.

Lebih lanjut, Kang Akur menegaskan bahwa pembangunan daerah tidak cukup hanya dengan infrastruktur dan ekonomi. Aspek mental dan spiritual masyarakat juga harus diberdayakan secara seimbang.

BACA JUGA:  Subang Siaga! Dinkes Kembali Angkat Masker demi Lawan Varian Baru

Dalam visi besarnya, Pemerintah Kabupaten Subang menargetkan pembangunan yang unggul, maju, dan kompetitif, menuju masyarakat yang adil, sejahtera, demokratis, serta religius.

Kang Akur juga mendorong terjalinnya sinergi erat antara pemerintah daerah dan para ulama. Menurutnya, kekuatan kolaborasi antara pemimpin dan tokoh agama sangat dibutuhkan dalam membangun Subang secara utuh.

“Pembangunan harus menyentuh aspek ruhiyah. Ulama dan pesantren memiliki peran penting dalam membentuk karakter umat,” tegasnya.

BACA JUGA:  Raja Galuh Pakuan Siap Selamatkan Persikas dari Ancaman Akuisisi

Di akhir sambutan, Kang Akur mengajak semua pihak untuk bergandengan tangan dalam menyelesaikan persoalan umat yang kian kompleks di era globalisasi.

Rangkaian acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh K.H Musfiq, Ketua Baznas Kabupaten Subang sekaligus pengasuh Pondok Pesantren At-Tawajun.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, tokoh nasional Dr. (H.C) KH. Zulfa Mustofa, Ketua MUI Kabupaten Subang, Asisten Daerah III, Kabag Kesra, Muspika Kecamatan Kalijati, pimpinan ormas Islam, Direktur PKU, dan seluruh peserta kader ulama muda.

Frasa Kunci Utama: Deskripsi Meta:

Tag: