Beranda Berita Nasional Gerobak Sate Terbakar di Kota Banjar Usai Ditinggal Pulang Pemiliknya

Gerobak Sate Terbakar di Kota Banjar Usai Ditinggal Pulang Pemiliknya

Gerobak-Sate-Terbakar-di-Kota-Banjar-Usai-Ditinggal-Pulang-Pemiliknya.jpg

harapanrakyat.com,- Gerobak sate milik Yayan (62), warga lingkungan Parunglesang RT 07/08, Kelurahan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat, terbakar usai pemiliknya pulang.

Akibatnya, gerobak sate tersebut mengalami kerusakan karena sebagian hangus terbakar.

Kepala UPTD Pemadam Kebakaran BPBD Kota Banjar, Aam Amijaya mengatakan, peristiwa terbakarnya gerobak sate milik Yayan tersebut terjadi pada Jumat (19/5/23) sekitar pukul 01.30 WIB.

Saat itu penjual sate baru pulang setelah selesai berjualan, di sekitar Jalan Raya kawasan terminal. Gerobak sate saat itu juga dalam keadaan kosong.

BACA JUGA:  DAHANA Serahkan Bantuan Bibit Tanaman ke Bandung Barat

Baca Juga: Ditinggal Pemiliknya, Sebuah Rumah di Kota Banjar Nyaris Ludes Dilahap si Jago Merah

Namun, tiba-tiba warga di sekitar lokasi melihat api sudah membakar gerobak. Kemudian warga tersebut melapor kepada petugas pemadam kebakaran.

“Saat kejadian penjual sate sudah pulang dari jualan. Kejadiannya tadi dini hari,” kata Aam saat dikonfirmasi harapanrakyat.com, Jumat (19/5/23).

BACA JUGA:  XL Axiata Berhasil Raih Penghargaan Tertinggi di Stellar Workplace Award 2024

Aan menduga, gerobak sate yang terbakar tersebut, sumber apinya berasal dari tempat pembakaran, yang saat itu kondisinya belum padam. Kemudian, merembet ke bagian tenda gerobak.

Akibat kebakaran tersebut, kata Aam, gerobak mengalami kerusakan, namun masih bisa digunakan. Ia menaksir kerugian mencapai Rp 2 juta.

Baca Juga: Lupa Matikan Tungku, Rumah Nenek di Rajadesa Ciamis Ludes Terbakar

“Kemungkinan dari tempat pembakaran sate yang belum padam, sehingga merembet ke gerobak. Kondisi gerobak ada kerusakan,” katanya.

BACA JUGA:  Kementerian Komunikasi Blokir Lebih dari 277.000 Konten Judi Online dalam Tiga Minggu

Lebih lanjut Aam menambahkan, sejak awal tahun 2023 sampai bulan Mei ini, pihaknya mencatat sebanyak 8 musibah kebakaran terjadi di Kota Banjar.

“Berdasarkan data yang ada di kami, sampai bulan Mei ini sudah terjadi 8 kebakaran, dengan musibah kebakaran yang sering terjadi itu kebakaran rumah,” katanya. (Muhlisin/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)