Beranda Berita Subang Gerakan Bersama Lawan Bullying! TP PKK Subang Sosialisasikan Bahaya Perundungan di SMKN...

Gerakan Bersama Lawan Bullying! TP PKK Subang Sosialisasikan Bahaya Perundungan di SMKN 1

Gerakan Bersama Lawan Bullying! TP PKK Subang Sosialisasikan Bahaya Perundungan di SMKN 1

Subang – Bullying masih menjadi ancaman serius bagi kesehatan mental dan perkembangan akademik siswa. Untuk mengatasi hal ini, Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Subang, Ny. Wiendha Winstar Afriandi, bersama jajaran TP PKK Kabupaten Subang, menggelar sosialisasi pencegahan bullying di SMKN 1 Subang, Selasa (04/02/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari program inovatif TP PKK Pokja I, yakni NYAKOLA (Nyaah Kabudak Sakola), yang dirancang untuk memberikan edukasi menyeluruh kepada siswa kelas X dan XI tentang bahaya perundungan.

BACA JUGA:  DAHANA Tegaskan Komitmen Menang di Persaingan Usaha pada Rapat Kerja Tahunan 2025

Melalui program ini, diharapkan kesadaran siswa terhadap dampak bullying meningkat, sekaligus membangun keberanian mereka untuk melawan tindakan tersebut.

Dalam sesi sosialisasi, Ny. Wiendha menyoroti dampak serius bullying yang tidak hanya merugikan korban tetapi juga pelaku. Ia mengungkapkan bahwa perundungan dapat menyebabkan gangguan mental, kesulitan tidur, serta penurunan prestasi akademik. Oleh karena itu, ia mengajak siswa untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan segera bertindak ketika melihat tindakan perundungan.

“Bullying bukan sekadar kenakalan biasa. Ini adalah ancaman nyata bagi kesehatan mental siswa. Mari bersama-sama ciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan bebas dari perundungan,” ujar Ny. Wiendha dalam sesi edukasi.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa pencegahan bullying membutuhkan keterlibatan berbagai pihak, terutama tenaga pendidik. Sekolah diharapkan mampu menerapkan kebijakan yang tegas terhadap perundungan serta menanamkan nilai empati dan toleransi kepada siswa.

“Guru memiliki peran penting dalam membentuk karakter siswa agar saling menghormati dan berani menolak segala bentuk bullying,” tambahnya.

Sosialisasi ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak yang turut hadir, termasuk pengurus Pokja I TP PKK Kabupaten Subang, Ketua TP PKK Kecamatan Subang, UPT P5A Kecamatan Subang, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan Kurikulum, serta perwakilan guru dan bimbingan konseling SMKN 1 Subang.

BACA JUGA:  Kisruh Tambang Ilegal di Subang: Konflik, Penegakan Hukum, dan Dampaknya

Diharapkan melalui kegiatan ini, kesadaran siswa terhadap bahaya bullying semakin meningkat, sehingga mereka bisa menjadi agen perubahan dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan nyaman bagi semua.