harapanrakyat.com,- Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (DKUKMP) Kota Banjar, Jawa Barat, merencanakan Jalan Kantor Pos menjadikan kawasan wisata kuliner malam.
Rencana penataan kawasan di jalan itu disampaikan Sekretaris DKUKMP Kota Banjar, Neneng Widya Hastuti, saat mengikuti hearing Paguyuban Pedagang, di ruang rapat paripurna DPRD Kota Banjar, Rabu (2/11/2022).
“Rencananya nanti dari kami juga akan lakukan penataan jalan kantor pos untuk dijadikan kawasan kuliner malam,” kata Neneng Widya Hastuti saat hearing.
Dikonfirmasi terkait rencana tersebut, Sekretaris DKUKMP Kota Banjar mengatakan, rencana tersebut kemungkinan belum dilakukan pada saat ini. Pasalnya, belum ada anggaran untuk rencana tersebut.
Untuk saat ini, pihaknya masih melihat perkembangan kondisi pedagang di jalan Kantor Pos. Baik pedagang yang baru pindah (relokasi) maupun pedagang yang sebelumnya sudah berjualan di lokasi tersebut.
Baca Juga: Bappelitbangda Kota Banjar Ungkap Konsep Penataan Jalan Hamara Efendi
Selain itu, lanjutnya, DKUKMP Kota Banjar juga akan mengadakan pendampingan dan pembinaan. Termasuk memberikan bantuan fasilitas kepada para pedagang, agar lebih nyaman berjualan.
“Lokasi jalan itu jadi kawasan kuliner malam belum masuk perencanaan. Kita lihat dulu perkembangannya seperti apa. Nanti kita tinggal menyesuaikan pedagang yang pindah dan yang sudah ada,” kata Neneng kepada HR Online, Jumat (4/11/2022).
Lanjutnya menyebutkan, adapun untuk fasilitasi pedagang tersebut yaitu berupa bantuan tenda untuk 55 pedagang. Khususnya mereka para pedagang yang dipindah dari jalan Hamara Efendi ke jalan kantor pos.
Bantuan fasilitas tenda untuk para pedagang tersebut bersumber dari alokasi anggaran perubahan tahun ini. Kemudian, bantuan tenda tersebut nantinya akan dibagikan secara bertahap.
“Ada 55 bantuan fasilitas tenda yang kami siapkan untuk 16 pedagang terdampak pembangunan Ria Busana, yang pindah ke jalan kantor pos,” katanya.
“Selebihnya dari 55 dibagikan kepada pedagang Kantor Pos, yang sebelum sudah ada di area tersebut. Mudah-mudahan cukup di tahap pertama,” ujarnya menambahkan. (Muhlisin/R5/HR-Online/Editor-Adi)
