harapanrakyat.com,- Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru-baru ini menunjuk Arief Prasetyo Adi sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Pertanian (Mentan). Ia menggantikan Syahrul Yasin Limpo yang mengundurkan diri dari jabatannya.
Arief sendiri sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Pangan Nasional.
Arief Prasetyo Adi telah mengungkapkan beberapa strategi penting terkait pangan dan pertanian yang akan dia terapkan selama masa jabatannya.
Salah satu poin kunci dalam strateginya adalah sinergi dan kolaborasi yang kuat antara berbagai pihak dalam sektor pertanian dan pangan. Menurut Arief, ini akan menjadi landasan utama dalam memperkuat sektor pertanian dan memastikan pasokan pangan yang cukup bagi masyarakat.
Peran dan fungsi Kementerian Pertanian dalam meningkatkan produksi pangan, daya saing pertanian, dan kesejahteraan petani menjadi prioritas utama. Dengan pengangkatannya sebagai PLT Mentan, Arief berharap bisa mempercepat pembangunan sektor pertanian, menjadikan Kementerian Pertanian lebih efisien dalam menjalankan program-programnya.
Arief juga menekankan pentingnya pengelolaan anggaran Kementerian Pertanian dengan baik. Tujuannya, agar bisa digunakan untuk mempercepat pelaksanaan program dan kegiatan yang sesuai dengan visi dan misi yang telah ditetapkan. Hal ini menunjukkan komitmen Arief untuk menjalankan tugasnya secara transparan dan akuntabel.
Selain itu, Arief Prasetyo Adi mendorong semangat ketahanan pangan berbasis kemandirian dan kedaulatan pangan. Dia memahami bahwa pangan adalah kebutuhan mendasar masyarakat, terutama di tengah tantangan seperti El Nino. Namun, dia tetap optimis bahwa Indonesia memiliki potensi besar di sektor pertanian nasional, berkat sumber daya alam yang melimpah.
Baca juga: Tingkatkan Pendapatan Petani, Kementan Dorong Hilirisasi Pertanian Skala Rumah Tangga
Kekayaan Arief Prasetyo Adi
Selain strateginya dalam mengemban tugas sebagai PLT Menteri Pertanian, kita juga bisa melihat harta kekayaan Arief Prasetyo Adi. Menurut laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 16 Maret 2023, Arief memiliki harta kekayaan senilai lebih dari Rp 18 miliar.
Harta kekayaannya tersebut terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 15.905.000.000, termasuk beberapa aset tanah dan bangunan yang merupakan warisan. Selain itu, dia memiliki alat transportasi dan mesin senilai Rp 205.000.000, yang termasuk dua mobil dan tiga motor.
Arief juga dilaporkan memiliki harta bergerak lain sebesar Rp 411.000.000 dan memiliki aset berupa kas dan setara kas Rp 3.110.315.561. Sementara itu, Arief tercatat mempunyai hutang senilai Rp 2.148.358.193.
Dengan rincian ini, total kekayaan Arief Prasetyo Adi mencapai Rp 18.348.957.368 (Rp 18,34 miliar) pada saat laporan ini dibuat.
Dengan kebijaksanaan dan strategi yang diajukan Arief Prasetyo Adi serta pengelolaan kekayaannya yang transparan, diharapkan masa jabatannya sebagai PLT Menteri Pertanian akan memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan sektor pertanian dan pangan di Indonesia. (R8/HR Online/Editor Jujang)
