Beranda Berita Subang Dinas Pertanian Subang Gelar Pelatihan Atasi Kehilangan Hasil Panen Padi

Dinas Pertanian Subang Gelar Pelatihan Atasi Kehilangan Hasil Panen Padi

Dinas Pertanian Subang Gelar Pelatihan Atasi Kehilangan Hasil Panen Padi
Dinas Pertanian Subang Gelar Pelatihan Atasi Kehilangan Hasil Panen Padi

Dinas Pertanian Subang Gelar Pelatihan Atasi Kehilangan Hasil Panen Padi di Desa Kosambi Kecamatan Cipunagara.- Cipunagara, Subang Indonesia sebagai negara berkembang merupakan salah satu pemasok beras terbesar di Asia Tenggara mengalami problem dengan ketersediaan beras. Tingkat produksi yang tinggi di Indonesia belum mampu memenuhi kebutuhan beras untuk Masyarakat.

Belum terpenuhinya kebutuhan beras dari produksi dalam negeri disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain karena kehilangan pascapanen dan distribusi (food loss). Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian pada tahun 2014 merilis bahwa komoditas Padi merupakan komoditas yang memiliki persentase kehilangan hasil paling tinggi diantara komoditas serelia dan kacang-kacangan. Data kehilangan mencapai 9,49% pada tahap pemanenan, 4,81% pengumpulan, pada tahap 2,17% pada tahap perontokan, dan 2,98% pada tahap pengeringan.

Dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani, Dinas Pertanian Kabupaten Subang menggelar pelatihan Bidang Tanaman Pangan dalam rangka kehilangan hasil (Losses). Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu, 9 Oktober 2024 di Sekretariat Poktan Jaya Tani Desa Kosambi Kecamatan Cipunagara, dengan melibatkan puluhan petani.

BACA JUGA:  Mengenal PT Taekwang Subang: Perusahaan Manufaktur Sepatu Terkemuka di Indonesia

Sukma Permana, SP., MM. dalam sambutan pengantarnya mengharapkan dengan adanya pelatihan ini, para petani di Desa Kosambi dan sekitarnya dapat meningkatkan produktivitas padi mereka sehingga kesejahteraan masyarakat dapat meningkat. “Dinas Pertanian Kabupaten Subang berkomitmen untuk terus memberikan dukungan kepada para petani dalam menghadapi berbagai tantangan di sektor pertanian” tambahnya.

Dinas Pertanian Kabupaten Subang menggelar pelatihan ini untuk para petani di Desa Kosambi dan sekitarnya serta para Ketua Gapoktan Desa se-Kecamatan Cipunagara, guna mengatasi permasalahan kehilangan hasil panen (Losses) padi yang kerap terjadi. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada petani tentang pentingnya penanganan pasca panen yang baik dan benar. Pasalnya, banyak petani masih mengalami kehilangan hasil panen yang cukup signifikan akibat penanganan yang kurang tepat.

BACA JUGA:  Mengenal PDAM Subang: Perumda Tirta Rangga

Dalam Pelatihan ini, hadir Para Staf dan Jajaran Bidang Tanaman Pangan, Kepala UPTD Pengelolaan Pertanian Kecamatan Cipunagara beserta Kasubag TU, Koordinator Penyuluh Pertanian Cipunagara, POPT dan Para Penyuluh Pertanian di lingkungan BPP Cipunagara. Pelatihan ini juga disupport oleh KTNA Kecamatan Cipunagara.

Dalam pelatihan ini, para petani diberikan materi mengenai berbagai faktor yang menyebabkan kehilangan hasil panen, seperti serangan hama penyakit, penggunaan varietas yang kurang tepat, terutama teknik panen dan pascapanen yang kurang baik. Selain itu, para peserta juga diberikan demonstrasi langsung mengenai cara-cara penanganan Panen serta membandingkan teknis yang ada sehingga dapat diketahui teknis mana yang paling efisien. “Kehilangan hasil panen akibat penanganan pasca panen yang kurang baik dapat mengurangi pendapatan petani secara signifikan,” ujar Dedi Mulyadi, A.Md selaku Narasumber Pelatihan.

BACA JUGA:  Kepala Sekolah SMKN 1 Dawuan Subang Bahas Pacaran Remaja: Fokus pada Cita-Cita

Hasanudin, salah satu peserta pelatihan, mengaku sangat terbantu dengan kegiatan ini. “Dengan mengikuti pelatihan ini, saya jadi tahu banyak hal tentang cara penanganan panen padi agar hasil panen tidak banyak yang rusak dan hilang. Tanpa saya sadari ternyata banyak juga kehilangan hasil panen akibat kurang cermat dalam penanganan panen padi ini,” ujarnya.

Kepala UPTD Pengelolaan Pertanian Kecamatan Cipunagara Muhammad Ramdan, ST, MM. berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kualitas hasil panen petani di Kabupaten Subang umumnya dan Kecamatan Cipunagara khususnya. “Kami beserta jajaran Penyuluh Pertanian se Kecamatan Cipunagara akan terus berupaya untuk memberikan pendampingan kepada petani agar mereka dapat menerapkan teknologi pertanian yang tepat, sehingga produktivitas dan kualitas hasil panen mereka dapat terus meningkat,” pungkasnya