Beranda Berita Nasional Cilok Berhamburan di Jalan Banjarsari Ciamis, Pedagangnya Tertabrak Cator

Cilok Berhamburan di Jalan Banjarsari Ciamis, Pedagangnya Tertabrak Cator

Cilok-Berhamburan-di-Tengah-Jalan-Raya-Banjarsari-Ciamis.jpg

harapanrakyat.com,- Pemandangan tak biasa terjadi di Jalan Raya Banjarsari, tepatnya di depan Kantor Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Terlihat cilok berhamburan di tengah Jalan Raya Banjarsari, Rabu (21/12/2022).

Hal itu terjadi lantaran pedagang cilok yang sedang menyeberang terpental karena tertabrak cator (Beca Motor) di Jalan Raya Banjarsari.

Kecelakaan tersebut bermula saat pedagang cilok Usin, warga Desa Banjarsari tengah menyebrang jalan.

BACA JUGA:  XL Axiata Berhasil Raih Penghargaan Tertinggi di Stellar Workplace Award 2024

Baca Juga: 4 Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Ciamis, 2 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Namun saat hendak sampai di tepi, tiba-tiba sebuah cator yang dikemudikan oleh Samsul Arifin, warga Cikaso Kecamatan Banjaranyar datang. Cator kemudian menyeruduk roda cilok yang sedang didorong Usin.

Usin dan roda ciloknya terpental, cilok pun berhamburan ke tengah Jalan Raya Banjarsari. Sementara pengemudi cator terlihat kaget dan panik.

“Tadi itu saya lagi nyebrang jalan menuju ke kantor kecamatan, nah begitu mau sampai ke tepi tiba-tiba becak ini menabrak saya,” terang Usin.

BACA JUGA:  Mungkinkah Indonesia Menjadi Kejutan di Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026?

Sementara itu, Samsul (pengendara cator) mengaku jika dirinya tidak melihat ada penjual cilok yang berada di depannya.

“Tadi pandangan saya tertutup oleh lemari yang saya bawa, saya kan hanya bisa melihat bagian kiri jalan. Sehingga saya berjalan selalu ada di pinggir sebelah kiri. Jadi pas menabrak itu saya benar-benar tidak melihat ada orang di depan saya,” jelasnya.

BACA JUGA:  Tantangan Besar di Balik Perjuangan Budi Gunawan Melawan Perjudian Online Internasional

Hingga berita ini dimuat, kedua belah pihak yang terlibat tabrakan melakukan negosiasi dengan pendampingan perangkat desa dari kedua belah pihak. Alhasil kejadian tersebut pun berakhir damai secara kekeluargaan.

Sementara akibat kejadian tersebut, roda cilok bersama dagangannya hancur berantakan. Begitupun lemari yang dibawa oleh cator rusak. (Suherman/R7/HR-Online/Editor-Ndu)