harapanrakyat.com – Warga terdampak bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem di Kabupaten Puncak, Papua Tengah, akhirnya memperoleh bantuan logistik. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Suharyanto, langsung menyerahkan bantuan logistik tersebut.
Bersama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, menyerahkan bantuan logistik secara simbolis kepada perwakilan warga terdampak bencana.
Berdasarkan siaran resmi BNPB, bantuan logistik untuk warga terdampak bencana di Papua Tengah itu di antaranya beras 50 ton, makanan siap saji 10 ribu pouch, rendang kemasan 3 ribu pouch. Kemudian, susu protein 3 ribu pouch dan sembako 3 ribu paket.
“Kemudian, untuk peralatan meliputi tenda gulung 2 ribu buah, selimut 10 ribu buah, matras 2 ribu buah, dan kasur lipat 2 ribu buah. Selain itu, pakaian anak 2 ribu buah, pakaian dewasa 2 ribu buah, tenda pengungsi 4 unit, genset listrik 20 unit, dan motor trail 3 unit,” ungkap Suharyanto, Rabu (2/8/2023).
Baca Juga : Pegawai Pemkot Cilegon Kepergok Main Slot Bikin Heboh Jagat Maya
Bantuan logistik untuk warga terdampak bencana di Papua Tengah dari pemerintah pusat itu, kata Suharyanto, akan diterbangkan menuju Distrik Agandugume yang menjadi lokasi terdampak bencana paling parah.
“Karena (Distrik Agandugume) itu yang lebih dekat. Walaupun setiap hari hanya bisa satu sortie (penerbangan) tergantung cuaca. Dan itu sekali angkut ada 900 kilogram,” ungkap Suharyanto.
Lebih lanjut, Suharyanto mengatakan, BNPB akan terus berkomitmen untuk membantu warga terdampak, baik dari bantuan logistik dan peralatan hingga pendistribusiannya. Melalui dukungan tersebut, Suharyanto meyakinkan kepada masyarakat yang terdampak bahwa seluruh kebutuhan logistik akan terpenuhi.
“Dukungan Ini akan kami lakukan terus menerus. BNPB selama masa tanggap darurat ini akan membantu baik logistiknya maupun pengangkutannya. Kami yakinkan untuk masyarakat yang terdampak bencana di Papua Tengah ini, bantuan logistiknya ini terpenuhi,” kata Suharyanto. (Ecep/R13/HR Online)