harapanrakyat.com,- Roni Pransiska (29), seorang guru asal Dusun Budiasih, Desa Cibenda, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat sukses bisnis properti.
Awalnya Roni terjun ke bisnis properti karena ingin membantu milenial memiliki rumah. Roni melihat, anak muda saat ini kesulitan membeli rumah. Apalagi beberapa anak muda lebih mementingkan hobi dan gaya dibanding berencana memiliki rumah.
Guru salah satu SMK Negeri di Kabupaten Pangandaran ini meyakini bisnis properti memiliki prospek yang bagus.
“Bagi saya, bisnis properti ini merupakan investasi jangka panjang, juga punya prospek yang bagus di masa depan,” katanya, Sabtu (22/10/2022).
Menurut Roni, rumah merupakan properti penting yang harus dimiliki. Ia juga menyebut properti merupakan investasi yang tidak akan kena dampak inflasi.
“Generasi muda harus menciptakan passive income. Saya pikir properti bisa jadi investasi yang tidak akan terdampak inflasi,” katanya.
Roni mencontohkan, jika kita punya uang Rp 5 juta dan ditabung di bank atau disimpan di rumah, selama lima tahun uang tersebut tidak akan bertambah.
“Sebaliknya, apabila uang Rp 5 juta tersebut diinvestasikan dalam bentuk properti dalam hal ini rumah, maka nilai Rp 5 juta itu akan tumbuh,” jelasnya.
Uang menurut Roni akan tergerus inflasi, sedangkan investasi tanah atau bangunan, maka nilainya akan terus naik.
“Kami coba membuka mindset generasi muda ini dan memberi peluang ciptakan passive income,” katanya.
Roni pun bercerita awal mula ia terjun ke bisnis properti. Ia mengaku punya modal Rp 500 juta dan lahan seluas 1.319 meter persegi. Lahan tersebut kebetulan berada di lokasi strategis.
Ia membangun perumahan di lokasi yang sejalur dengan jalan ke Kampung Turis Pangandaran apabila jembatan penghubung Karangtirta-Pamugaran selesai.
Roni berencana membangun 12 unit perumahan tipe 36/72 di lahan yang dimilikinya. Ia pun menjual rumah tipe 36 tersebut dengan harga Rp 150 juta.
Baca Juga: Pangandaran Pariwisata Kelas Dunia yang Tak Lupakan Syariat Islam
Roni, Guru Asal Pangandaran Bangun Perumahan Berkualitas
Guru asal Pangandaran ini mengakui persaingan bisnis properti sangat ketat. Karena itu, Roni membuat konsep bangunan yang lain dari biasanya dengan bahan bangunan yang berkualitas.
“Perencanaan konstruksi yang matang, dan model rumah mengambil gara Rumah Eropa (Scandinavian) tidak hanya membuat rumah punya nilai estetika namun juga nyaman untuk dihuni,” paparnya.
Untuk mewujudkan impian anak muda punya rumah, Roni merekrut sumber daya yang kompeten di bidangnya. Mulai dari tim perencanaan, tim legal, sampai tim marketing.
Rumah model type 36 yang dibangun Roni memiliki denah ruang santai, ruang tamu, 2 kamar tidur dengan ukuran luas, dan kamar mandi.
“Termasuk juga kami lengkapi dengan dapur dengan ukuran luas dan tempat jemuran,” jelasnya.
Roni juga meminta anak muda tidak khawatir terkait pembiayaan. Hal ini lantaran sejumlah bank menyediakan fasilitas KPR (Kredit Pemilikan Rumah) yang menyasar kaum milenial dengan angsuran terjangkau dan persyaratan yang tidak ribet. (Ceng2/R7/HR-Online/Editor-Ndu)