Beranda Berita Subang Aphelion Datang, Udara Dingin Menyerang! Kadinkes Subang Serukan Olahraga dan Gizi

Aphelion Datang, Udara Dingin Menyerang! Kadinkes Subang Serukan Olahraga dan Gizi

fenomena aphelion Subang 2025

Subang – Warga Subang, bersiaplah! Fenomena aphelion kembali mampir ke Bumi, dan bukan untuk sekadar say hello. Kali ini, sang Matahari sedang tarik ulur jarak dengan planet kita tercinta hingga bulan Agustus 2025. Akibatnya? Suhu turun, udara menggigit, dan penyakit siap menyergap.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, dr. Maxi, angkat suara. Dalam wawancaranya dengan RRI pada Kamis (17/7/2025), ia mengingatkan kita agar jangan cuma menggigil diam di pojokan rumah. Saat suhu makin dingin, katanya, stamina tubuh harus tetap dijaga dengan olahraga rutin dan makanan yang bergizi.

“Dengan suhu udara yang cukup dingin saat ini, maka saya mengimbau masyarakat, agar menjaga kesehatan, dengan cara berolahraga secara rutin, dan mengonsumsi makanan bergizi,” ujar dr. Maxi—tanpa nada bercanda, tapi tetap menohok.

BACA JUGA:  CFD Subang Menggema: Langkah Nyata untuk Palestina

Olahraga, menurut beliau, tidak perlu marathon apalagi push-up di atas es batu. Cukup 15 sampai 30 menit saja tiap pagi atau sore, tubuh akan kembali segar, imun pun siap berantem dengan virus-virus yang keluyuran di udara dingin.

“Cukup berolahraga sehari 15 atau 30 menit, sehingga kebugaran tubuh kita akan tetap fit, dan tidak mudah terserang penyakit,” terang dr. Maxi, yang tampaknya sudah hapal betul trik melawan musim menggigil ini.

BACA JUGA:  RSUD Ciereng & Jamkeswatch Ngopi Bareng Demi Layanan Kesehatan Lebih Waras

Tapi jangan lupakan menu makan siang! Dokter yang satu ini juga mewanti-wanti agar dapur rumah tangga jangan sampai kehabisan buah, sayur, dan teman-temannya yang bergizi. Karena katanya, virus itu pintar—tapi imunitas kita harus lebih pintar lagi!

“Perbanyak mengkonsumsi buah-buahan, sayur mayur dan makanan bergizi lainnya, agar imun kita bagus, sehingga tidak mudah terserang penyakit,” jelasnya, seakan sedang menyusun menu sehat harian.

Penyakit yang doyan nongkrong di suhu dingin pun disebutkan: flu, pilek, batuk-batuk, dan kerabat dekatnya. Virus-virus itu, kata dr. Maxi, lebih aktif di udara sejuk. Jadi, kalau kita leyeh-leyeh terus, bisa-bisa malah jadi inang VIP untuk virus tamu tak diundang.

BACA JUGA:  Subang Tancap Gas: Jam Belajar Baru Resmi Meluncur, Anak Sekolah Siap Bangun Pagi!

“Ketika suhu udara dingin seperti sekarang ini, berbagai penyakit yang disebabkan oleh virus, akan cepat merebak, maka penangkalnya, selain sering berolahraga secara rutin, juga banyak mengonsumsi makanan bergizi,” tandasnya penuh keyakinan.

Jadi, warga Subang (dan sekitarnya), mari kita lawan udara dingin ini bukan dengan selimut dobel atau teh manis anget doang, tapi dengan tubuh yang bugar dan asupan gizi yang yahud! Jangan kasih kendor meski matahari sedang jaga jarak.