harapanrakyat.com,- Kemunculan bunga bangkai di belakang rumah warga Kampung Kebon Kalapa, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya menjadi pusat perhatian.
Bunga berukuran 50 centimeter dengan tinggi 60 centimeter itu mengeluarkan bau tak sedap. Bahkan, bau busuknya itu membuat lalat mengerubutinya.
Surya, warga pemilik rumah mengatakan, bunga bangkai tersebut awal mula diketahui setelah adanya warga yang tengah bersih-bersih. Ia melihat tumbuhan aneh dan berwarna ungu.
“Nah, saat dicek ternyata bungai bangkai. Baunya sangat menyengat sekali dari jam 5 sore sampai subuh. Nah, siangnya ternyata banyak lalat yang mengerubuti,” ujarnya, Kamis (3/11/22).
Baca juga: Cerita Mistis Situ Cibeureum Tasikmalaya, Ada Penunggu Gaibnya
Surya menambahkan, kemunculan bunga bangkai tersebut di wilayahnya sudah 4 kali sejak tahun 2019. Bahkan, berada di tempat yang sama.
Sementara itu, untuk ukuran paling besar ketika tahun 2020 silam. Biasanya, kata Surya, bunga tersebut bertahan hanya 2 minggu dan kemudian secara perlahan layu dan hilang.
Karena keberadaan bunga tersebut, lanjutnya, warga sempat geger lantaran memang jarang sekali kemunculannya, apalagi baunya juga tidak sedap.
“Siang hari bunga bangkai ini terlihat segar. Tapi pas cuaca mendung langsung layu dan mengeluarkan bau,” pungkasnya. (Apip/R6/HR-Online)