harapanrakyat.com,- Maling HP yang beraksi di Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat akhirnya berhasil ditangkap polisi setelah sebelumnya pelaku sempat kabur ke Bali.
Maling HP tersebut diciduk polisi di rumah orang tuanya di Dusun Cikunir, RT 005, RW 007, Desa Rawaapu, Kecamatan Patimuan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Kasat Reskrim Polres Pangandaran AKP Luhut Sitorus S.H., M.H mengaku mendapat informasi pelaku pencurian yang kabur ke Bali sudah pulang ke rumah orang tuanya.
“Setelah mendapat informasi, anggota Satreskrim Polres Pangandaran dipimpin langsung oleh saya bersiap melakukan penangkapan,” katanya, Rabu (2/11/2022).
Menurut AKP Luhut, petugas kepolisian tiba di rumah orang tua pelaku pada pukul 17.00 WIB.
“Sewaktu ditangkap, pelaku tidak melakukan perlawanan dan mengakui semua perbuatannya,” jelasnya.
Baca Juga: Diparkir di Teras, 2 Motor Warga Pangandaran Digasak Maling
Barang bukti yang diamankan berupa 1 buah dus HP merk Oppo Reno4 F dan 1 buah dus HP merk Vivo type Y 91C.
Kronologis Kejadian Aksi Maling HP di Pangandaran
Pelaku berinisial S sebelumnya dilaporkan melakukan tindakan pencurian dua buah HP milik Nia Kurniasih warga Dusun Girisetra, Desa Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
“Kronologis kejadiannya pada hari Minggu tanggal 19 September 2021 sekira jam 13.30 WIB, korban berada di warung mie ayam miliknya di Blok Pancimas Dusun Girisetra Desa Kalipucang,” jelas AKP Luhut.
Pelaku datang dengan maksud membeli mie ayam, setelah itu korban membuatkan pesanan mie ayam yang dipesan oleh pelaku.
“Sewaktu korban membuat pesanan, pelaku masuk ke dalam warung dan berkata ‘TV nyala apa tidak’ dijawab oleh korban ‘nyala’. Setelah itu korban terus melanjutkan membuat pesanan mie ayam,” paparnya.
Kemudian, lanjut AKP Luhut, pelaku izin keluar dengan alasan membeli pulsa. Pelaku juga sempat meninggalkan pesan, agar mie ayam pesanannya dibungkus.
“Setelah korban selesai menyiapkan pesanan mie ayam tersebut, korban masuk ke dalam kamar warung. Maksudnya untuk mengambil HP miliknya yang sedang dicharge,” katanya.
Saat itu, korban kaget karena HP miliknya sudah tidak ada. Korban lantas memberi tahu suaminya. Ia juga menduga, pelaku adalah S yang memesan mie ayam.
“Suami korban mengejar pelaku menggunakan sepeda motor. Namun sewaktu melakukan pengejaran suami korban ditendang oleh pelaku hingga akhirnya terjatuh dari sepeda motor dan mengalami patah tulang kaki. Pelaku berhasil kabur, selanjutnya korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kalipucang,” paparnya.
Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp 3,5 juta dan suami korban mengalami patah tulang.
“Alhamdulilah pelaku saat ini sudah berhasil kita amankan,” pungkasnya. (Enceng/R7/HR-Online/Editor-Ndu)