MEDIAJABAR.COM, SUBANG – Banyak program Pemda Subang yang dinilai asal-asalan mendapatkan kritik tajam dari berbagi kalangan.
Sorotan tajam mengarah ke Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Kabupaten Subang, Hari Rubiyanto.
OPD yang memiliki tugas dan fungsi untuk melakukan perencanaan Subang ke depan tersebut, dinilai belum bekerja maksimal.
Contoh kecil, Tugu Stum yang berada di Jl. KS Tubun Subang yang tiba-tiba hilang. Tanpa kejelasan akan digantikan oleh apa.
“Ini baru contoh kecil. Kemana sekarang stumnya? Apakah dibawa ke bengkel? Kita tidak tahu akan digantikan apa nanti disana,” kata Aktivis Subang, Andi Lukman Hakim, Selasa (1/11/2022).
Kemudian rencana pembangunan atau revitalisasi Alun-alun Subang yang katanya akan dipercantik. “Itu juga tidak jelas. Anggarannya dari mana itu, belum jelas juga,” katanya.
BP4D dinilai banyak bermimpi, banyak perencanaan Subang kedepan seperti asal-asalan.
“Jangan sampai mimpi besar Subang jadi kota metropolitan, ngurus tugu stum dan Alun-alun saja tidak jelas,” katanya.
Kepala BP4D Kabupaten Subang, Hari Rubiyanto saat dikonfirmasi mengatakan sedang sibuk mengikuti rapat.
“Kita bekerja untuk rakyat. Ya sibuk,” katanya saat dihubungi.
Namun ini bukan kali ini saja. Beberapa kali mediajabar.com mencoba menghubungi namun yang bersangkutan selalu dalam keadaan sedang sibuk.
