Beranda Berita Nasional Polisi dan Suporter di Pangandaran Doa Bersama untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

Polisi dan Suporter di Pangandaran Doa Bersama untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

c1_z2_IMG_20221003_171847_-1839d5b3152_1_-1839d5d081d_6.jpeg

Berita Pangandaran (Harapanrakyat.com),- Polres Pangandaran, para Suporter Bomber dan Viking menggelar doa bersama untuk korban tragedi Kanjuruhan. Doa bersama dilaksanakan di Lapang Alun- Alun Parigi, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Senin (3/10/2022).

Kapolres Pangandaran AKBP Hidayat menyampaikan belasungkawa atas tragedi yang terjadi di Malang. Kemudian hari ini menggelar doa bersama.

BACA JUGA:  Survei Litbang Kompas: Mayoritas Warga Jabar Nilai Lapangan Kerja Jadi Masalah Paling Mendesak

“Untuk saudara kita, para suporter Aremania yang telah meninggal dunia. Semoga, amal ibadah para korban tragedi Kanjuruhan diterima di sisi Allah SWT dan dimaafkan dosa-dosanya,” ujar AKBP Hidayat.

Baca Juga: Kapolri Perintahkan Usut Tuntas Insiden Maut di Stadion Kanjuruhan Malang

Ia berharap, ke depannya tragedi Kanjuruhan, Malang menjadi pelajaran untuk suporter lainnya. Tidak ada lagi kejadian serupa dalam dunia sepak bola Indonesia.

BACA JUGA:  Lampu dari Limbah Paralon? Pengrajin Subang Bikin Gempar Dekranasda Jabar Award!

“Dan semoga tidak terulang di tempat kita, khususnya Jawa barat. Karena, ada juga rekan kita seperti viking dan bomber,” ucapnya.

Sementara, Edi Kurnaedi, salah seorang Bobotoh, mengucapkan turut berduka cita atas tragedi Kanjuruhan dan turut mendoakan para korban.

“Tentunya, ini harus menjadi evaluasi menyeluruh bagi persepakbolaan Indonesia. Mulai panitia penyelenggara, pihak keamanan, hak siar serta semua pihak yang terlibat,” katanya.

BACA JUGA:  Satgas Pangan Polda Jabar Bongkar Kecurangan Beras, Enam Tersangka Diamankan

Edi mengaku setuju dengan pengenhentian kompetisi Liga 1. Hal tersebut demi menghormati tragedi Kanjuruhan Malang. Ia pun berharap FIFA tidak memberikan sanksi berat untuk Indonesia dan kompetisi Liga 1 kembali berlangsung. (Enceng/R9/HR-Online/Editor-Dadang)