Beranda Berita Subang Rawan Macet, Wabup Helmi Minta Polres Tingkatkan Pengaturan

Rawan Macet, Wabup Helmi Minta Polres Tingkatkan Pengaturan

a49502d02fb47057dd5813e1b45ff97b.jpg

KBRN, Garut : Sebagai daerah tujuan wisata, Kabupatrn Garut kini menjadi daerah rawan kemacetan, untuk itu, Pemkab Garut meminta kepada Satlantas Polres Garut untuk meningkatkan pengaturan lalu lintas guna mengatasi krmacetan.

Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengatakan, pihaknya sejauh ini mengapresiasi jajaran satlantas polres Garut yang telah bekerjasama dengan pemkab dalam mengatur lalu lintas.

“Dan ini saya berikan apresiasi karena selama ini Polres khususnya dalam hal ini polantas sudah bekerja sama dengan baik dengan Pemerintah Kabupaten Garut maupun dengan masyarakat Kabupaten Garut,” ucapnya.Minggu (25/9/2022).

BACA JUGA:  Wari Maulana Panglima Santri Subang Baru, Majukan Dunia Kepesantrenan

Ia mengatakan, Kabupaten Garut merupakan kabupaten wisata sehingga seringkali terjadi kemacetan di beberapa titik lalu lintas.

“Jadi memang ini perlu energi besar ya untuk bagaimana menertibkan lalu lintas yang ada di tempat-tempat wisata dan juga yang ada di pusat-pusat kota, khususnya yang ada pada saat Jum’at, Sabtu, Minggu, biasanya macet,” lanjutnya.

BACA JUGA:  Kunjungan Kerja Pj. Bupati Subang Tinjau Proyek Infrastruktur di Subang Selatan

Helmi mengatakan, peran polantas sangat besar dalam mengatur lalu lintas,  terutama disaat momentum hari raya idul fitri, dan tahun baru yang syarat kemacetan sampak dari arus mudik dan balik.

“Kemudian saat kita wabah Covid-19, blocking dan sebagainya jalan itu kan oleh Polantas, ini saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya selama ini kita sudah bekerja sama dengan baik, dan saya yakin kedepan makin baik lagi,” katanya.

BACA JUGA:  Rakor Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi 2024: Pj. Bupati Subang Fokus pada Tata Kelola RKPD dan APBD 2025

Terakhir, ia mengungkapkan selamat ulang tahun ke-67 Polantas. Ia berharap, Polri khususnya Polantas dapat semakin presisi, pulih dan bangkit bersama untuk kebangkitan masyarakat serta masyarakat.