KBRN, Bandung: Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetyani Heriyawan berikan apresisi kepada masyarakat di Desa Cigugur Girang, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, atas upaya yang dilakukan warganya untuk mencegah stunting sejak dini.
Dikatakan Netty, upaya penurunan stunting dengan meningkatkan kesadaran masyarakat memanfaatkan potensi di daerahnya menjadi langkah yang bisa dilakukan dan harus di dorong oleh pemerintah.
“Masyarakat disini melihat potensi telur yang di hasilkan dan membagikan telur tersebut kepada masyarakat yang berpenghasilan rendah dan beresiko stunting, ini menjadi potret besar yang bisa dilakukan semua pihak dengan dorongan dan dukungan dari pemerintah,”ungkapnya, Sabtu (24/9/2022).
Ia mengatakan, pemerintah seyogyanya bisa melihat potensi masing masing daerah, sehingga tidak sulit dalam memberikan stimulus untuk warga dalam upaya bersama mengatasi stunting.
“Seharusnya pemerintah bisa memotret potensi potensi yang ada di setiap daerah, dan di kembangkan sehingga tidak terlalu sulit, apalagi ini menjadi langkah bersama dalam menanggulangi stunting,” katanya.
“Jika hal itu dilakukan, saya rasa tidak hanya stunting yang akan cepat di tuntaskan, namun permasalahan ketersediaan pangan lokal pun bisa ikut terselamatkan,” lanjutnya.
Sementara itu dalam kegiatan yang sama, Sub Koordinator Bidang Latihan dan Pengembangan, BKKBN Jabar, Angela Sri Melani, mendorong masyarakat untuk membangkitkan kembali kelompok kelompok di lingkungan sekitar mulai dari Pusat Informasi Keluarga (PIK), Bina Keluarga Balita (BKB), hingga ke tahap lansia.
“Jika semua kelompok ini aktif dan masyarakat ikut bergabung saya yakin new zero stunting pada 2023 seperti target yang di targetkan pak Gubernur bisa kita wujudkan,” tandasnya.