Beranda Berita Subang Ketika Bu Cinta Jatuh Cinta dengan Kampus Dahana

Ketika Bu Cinta Jatuh Cinta dengan Kampus Dahana

dahana-1.jpg

KOTASUBANG.com, Subang –  Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Jawa Barat, Ny. Atalia Paratya Ridwan Kamil atau yang dikenal sebutan Bu Cinta saat berkunjung ke Kampus Dahana di Cibogo, Subang tampak terkagum kagum melihat kondisi lingkungan gedung penghasil bahan peledak tersebut.

Sambil menunggu waktu pembukaan Pameran Kreasi, UMKM dan Produk Agro di Desa Wisata Sidajaya Subang pada Jumat, lalu bersama suaminya, Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, dan Kapolda Jawa Barat Irjen (Pol) Suntana beserta rombongan. Mereka pun dibawa keliling ke berbagai pelosok.

BACA JUGA:  Amplop, Rp100 Ribu, dan PIP: Drama Laporan Warga di SMPN 1 Ciasem

Salah satu yang menarik perhatian Bu Cinta karena bangunan yang sudah berusia 12 tahu, tetapi terpelihara dan sangat unik. Bu Cinta sendiri merasa kagum dengan bangunan unik Kampus Dahana karena suasana hijau yang ada di sana seperti suasana di luar negeri.

“Ternyata di Indonesia ada bangunan yang unik dan keren seperti ini. Padahal industrinya bahan peledak,” ungkapnya takjub.

BACA JUGA:  Belok Mendadak, Truk Meluncur: Ibu dan Anak Tewas di Jalur Pantura Subang

Menurut Senior Manager Legal & Corporate Communication Dahana, Juli Jajuli yang turut mendampingi rombongan menjelaskan, Kampus Dahana merupakan bangunan yang mengusung konsep hijau dengan predikat platinum dari GBCI.

Berdiri di atas lahan Kawasan Energetic Material Center seluas lebih dari 500 hektar, Kampus Dahana yang juga dikenal dengan Kiblat Bahan Peledak Indonesia ini memiliki banyak fasilitas untuk menunjang kinerja perusahaan. Secara kasat mata, setiap pengunjung dapat melihat dan merasakan bagaimana gedung-gedung Dahana terlihat hijau berbentuk bukit atau lebih tepatnya bunker, sehingga sering disebut sebagai bukit Teletubbies (film kartun anak-anak).

BACA JUGA:  Haji Mabrur, Hati Baru: Kang Akur Sambut Jamaah Haji KBIHU Sutaatmadja dengan Hangat dan Medali

“Lima bangunan dengan bentuk identik ini merefresentasikan bintang pada logo Dahana yang berasal dari logo TNI Angkatan Udara, cikal bakal Dahana,” ungkap Juli Jajuli.