Beranda Berita Subang BBM Naik, APPSI Kota Tasikmalaya : Harga Komoditas Naik Hingga 25 Persen

BBM Naik, APPSI Kota Tasikmalaya : Harga Komoditas Naik Hingga 25 Persen

054682ede1f43da871517f7ce76be30f.jpg

KBRN, Tasikmalaya : Jika sebelumnya kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) belum berdampak signifikan, di pekan ketiga bulan September ini, sejumlah komoditas mulai menunjukan peningkatan harga.

Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (APPSI) Kota Tasikmalaya Nandang Suryana menjelaskan, harga sejumlah komoditas menunjukan peningkatan antara 15 – 25 persen.

“Ya mulai naik. Sebelumnya tidak terpengaruh karena pedagang masih memiliki stok barang. Kalau sekarang terpaksa harus menyesuaikan,” katanya kepada RRI, Sabtu (17/9/2022)

BACA JUGA:  DAHANA Tawarkan Quarry Management pada Pameran Konstruksi Indonesia

Ia berharap, tingginya harga sejumlah komoditas sejalan dengan meningkatnya daya beli masyarakat.

“Jika daya beli masyarakat stabil, harga naik tidak akan membawa pengaruh besar. Konsumen tetap ada,” pungkasnya.

Sementara itu sejumlah komoditas yang mengalami peningkatan harga diantaranya cabai merah.Di pasar Cikurubuk, cabai merah dijual dengan harga Rp 80 ribu per kilo, naik dari harga semula Rp. 70 ribu per kilo.

BACA JUGA:  Program KUA-PEU: Sinergi LAZ Assyifa Peduli dan Kemenag RI untuk Pemberdayaan Ekonomi Umat

“Iya naik setelah BBM naik. Mungkin ditambah kondisi cuaca juga,” kata Iwin salah satu pedagang di Blok D Pasar Cikurubuk, Kota Tasikmalaya.

Ia khawatir, jika harga komoditas terus naik, kiosnya akan sepi pembeli karena harga komoditas yang mahal.

“Mudah- mudahan tidak berdampak ke pedagang,” harapnya.