Beranda Berita Subang Warga Binong Dilaporkqn Hilang Di Saluran Sungai Tarum Timur

Warga Binong Dilaporkqn Hilang Di Saluran Sungai Tarum Timur

518bfa0f44e2fb1b99384c6ac21c46c2.jpg

KBRN, Subang: Asep Basar (32), warga Dusun Karangjaya Desa Karangsari Kecamatan Binong Kabupaten Subang, dilaporkan hilang oleh pihak keluarga, karena tidak pulang ke rumah, sejak Minggu, (4/9/2022) malam kemarin.Petugas kini melakukan pencarian di aliran sungai Tarum Timur Situ Baeud, Desa Pagaden Kecamatan Pagaden Subang, yang diduga lokasi terakhir hilangnya korban.

Menurut Kapolsek Pagaden Kompol Senen Ali, dari keterangan sementara yang didapat korban terlibat cekcok, dengan pemilik warung kopi, terkait masalah utang piutang di sekitar lokasi, pada Senin dini hari (5/9/2022) pukul 03.30 WIB.

BACA JUGA:  PIMPIN UPACARA PELEPASAN KORBAN PERUNDUNGAN, PJ BUPATI SUBANG TEGASKAN PROSES HUKUM HARUS BERJALAN

“Awal mulanya korban bernama Asep minum kopi, di salah satu warung disini, terjadi keributan antara pemilik warung dan korban,” ujar Kompol Senen kepada wartawan Subang, Senin (5/9/2022).

Kompol Senen melanjutkan, korban kemudian mendorong sepeda motornya, dan diikuti oleh pemilik warung dan menyebrang terjun ke sungai Tarum Timur. Sejak saat itulah hingga kini korban hilang.

BACA JUGA:  Sekda Subang Dorong Pemberdayaan Melalui Pelatihan WJWE

“Akhirnya korban pergi dengan mendorong kendaraannya, lalu diikuti oleh pemilik warung tahu-tahu korban menyebrang ke sungai ini, itu informasi sementara sedang didalami oleh kami, saksi-saksi menjalani pemeriksaan di Polsek,” katanya.

Jadi saksi pun, Kapolsek Pagaden menjelaskan, tidak melihat langsung korban terjun ke sungai. Hanya mendengar suara adanya yang terjun ke sungai karena gelap malam hari.

BACA JUGA:  SMKN Cibogo Subang Berpartisipasi dalam Pemecahan Rekor MURI Pemakaian Sarung Tenun ASN Terbanyak Secara Daring

“Karena malam hari ya, kedengaran suara di air saja, jadi melihat langsung korban masuk air itu tidak ada, cuma kedengaran masuk air,” pungkasnya.

Hingga kini, petugas SAR gabungan masih melakukan pencarian korban, dengan menggunakan perahu di aliran sungai Tarum Timur. Masyarakat pun terlihat memenuhi lokasi, untuk melihat proses pencarian korban.