Beranda Berita Nasional Presiden Bagikan Bansos di Nias Utara

Presiden Bagikan Bansos di Nias Utara

69d3d73df80e1eeae7ccd011876a1ab9.jpg

KBRN, Jakarta: Presiden Joko Widodo membagikan bantuan sosial (Bansos) di Pasar Alasa, Nias Utara, Sumatera Utara, Rabu (6/7/2022). 

Mulanya, saat tiba di Pasar Alasa, Presiden disambut sorak antusias masyarakat yang telah menunggu kedatangan orang nomor satu di Indonesia itu. 

Kegembiraan masyarakat pun semakin menjadi saat Presiden menyerahkan bantuan kepada penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH). 

Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi berpesan agar bantuan tersebut dipakai untuk tambahan modal usaha.

BACA JUGA:  Mungkinkah Indonesia Menjadi Kejutan di Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026?

“Bukan untuk beli HP ya, jangan. Dipakai untuk tambahan modal usaha dan yang Rp300 ribu silakan beli sembako, minyak goreng, dan lain-lainnya tidak apa-apa,” pesan Presiden.

Di sana, Presiden juga berkeliling sambil berbincang dan memberikan bantuan langsung kepada para pedagang. 

Terlihat juga beberapa kali Presiden mengecek harga kebutuhan pokok, sekaligus membeli dagangan pedagang pasar, seperti pisang, kacang, cabai, dan hasil tani lainnya.

BACA JUGA:  Isu Poligami dan Narkoba Bisa Rontokan Elektabilitas Kandidat di Pilkada Subang

“Bapak Jokowi memborong tiga porsi (cabai). Kami berterima kasih Bapak Jokowi karena sudah memperhatikan masyarakat khususnya masyarakat Alasa,” ucap seorang pedagang.

Pada kesempatan yang sama, seorang pedagang pisang bernama Dasimalahagu mengaku senang, karena Presiden Jokowi telah membeli dagangannya. 

“(Harganya) Rp5 ribu kalau dibeli biasanya, yang dibeli Bapak Presiden dikasih Rp50 ribu. Sayang sekali Bapak Presiden,” ujar pedagang tersebut dengan sangat antusias.

BACA JUGA:  Rumah Nenek Satinah di Subang Terancam Ambruk, Relawan Harap Ada Donatur yang Peduli

Turut mendampingi Presiden dalam kegiatan tersebut adalah Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi, dan Bupati Nias Utara Amizaro Waruwu.