KBRN, Jakarta: Badan Keamanan Laut (Bakamla) Zona Maritim Timur melaksanakan sosialisasi guna Pembentukan Relawan Penjaga Laut (Rapala) Nusantara bertempat di Desa Latuhalat, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Kamis (17/3/2022).
Para relawan terdiri dari masyarakat sekitar Des Latuhalat, Ambon.
“Kegiatan sosialisasi yang dilakukan berupa; (1) pengenalan Bakamla RI dari riwayat pembentukan Bakamla, dasar hukum Bakamla, struktur organisasi Bakamla dan penjelasan tugas dan fungsi Bakamla; (2) Pengenalan Bakamla di wilayah Zona Timur dan dasar-dasar pembentukan Rapala serta penjelasan tugas dan fungsi Rapala; dan (3) Penjabaran keanggotaan Rapala, kegiatan Rapala dan peran umum Rapala,” kata Kepala Kantor Keamanan Laut (Kamla) Zona Maritim Timur Laksma Bakamla Arif Sumartono dalam keterangan tertulis diterima rri.co.id, Jumat (18/3/2022).
Arif juga mengatakan, dalam menjalankan tugas pokok Bakamla mengamankan perairan Indonesia, Bakamla tidak dapat bekerja sendiri.
“Perlu adanya dukungan dari stakeholder maupun masyarakat. Dukungan yang datang dari masyarakat inilah perlu adanya pembinaan guna memahami dalam menjalankan perannya membantu Bakamla,” kata Arif.
Pembinaan ini, lanjut dia, kemudian diwadahi oleh Bakamla dengan pembentukan Rapala.
“Berangkat dari kebutuhan tentang pentingnya peran serta masyarakat, maka Kantor Kamla Zona Maritim Timur menyelenggarakan sosialisasi Rapala kepada calon anggota Rapala ini,” kata Arif.
Turut hadir sebagai naras umber pada kegiatan tersebut adalah Kepala Bidang Informasi, Hukum dan Kerja Sama Zona Timur Kolonel Bakamla Totok Sugiharto, S.H., Kepala Bidang Operasi Zona Maritim Timur Kolonel Bakamla Eko Deni Hartono, S.H., dan Kepala Pangkalan Armada Zona Timur Kolonel Bakamla Agus Sriyanto, S.E.,M.Tr.Hanla.