Subang hari itu mendadak ramai dan penuh warna. Sabtu, 20 September 2025, Graha Hajjah Masayu Zubaidah di Kecamatan Pagaden disulap jadi panggung besar untuk para pelaku usaha kecil. PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Subang menggelar Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Akbar 2025 dengan tema bikin penasaran: “Dari Lokal untuk Global: UMKM Subang Ngabret Sejahtera Digaet”.
Bayangkan saja, lebih dari 500 nasabah PNM Mekaar hadir, ditambah 20 tenant UMKM binaan. Mereka bukan cuma datang untuk duduk manis, tapi ikut dalam pelatihan, expo, sampai UMKM show. Intinya, ini ajang pemanasan biar UMKM Subang makin pede bersaing di era digital dan berani go internasional.
Acara makin seru dengan isi yang beragam. Ada sosialisasi manfaat BRILife, Tabungan Emas Pegadaian, materi kesehatan dari Hamori, sampai tips menghadapi Revolusi 5.0 yang disampaikan PLUT. Tidak ketinggalan, peserta juga praktik langsung bikin review usaha lewat media sosial. Ya, biar produknya nggak cuma laku di kampung sendiri, tapi juga nongol di timeline dunia.
Pembukaan berlangsung khidmat tapi tetap meriah. Dimulai dengan menyanyikan Indonesia Raya, doa bersama, lalu disusul penampilan Tarian Sisingaan khas Subang. Hadir pula tokoh penting: Kepala Cabang PNM Subang Panji Sasmoyo, Kepala Direktorat Pengawasan LJK2 OJK Jawa Barat Indra Safian, Bupati Subang Reynaldi, dan Wakil Bupati Agus Maskyur.
Di hadapan ribuan pasang mata, Panji Sasmoyo mengungkap data yang bikin angkat alis. “PNM Subang saat ini membina lebih dari 100 ribu nasabah di Kabupaten Subang, dan totalnya bersama Purwakarta mencapai 178 ribu nasabah,” ujarnya.
Ia juga membeberkan bahwa hingga kini PNM Subang sudah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp491 miliar. Ada 42 kantor layanan unit, 7 kantor layanan unit utama, dan didukung 650 AO Mekaar yang mendampingi 9.697 kelompok. “Ini bentuk komitmen kami untuk terus meningkatkan dan mengembangkan usaha UMKM di Subang dan Purwakarta,” tambahnya.
Panji menegaskan bahwa PKU Akbar bukan sekadar agenda seremonial. “Selain menyalurkan pembiayaan, kami fokus pada peningkatan kemampuan dan kompetensi pelaku UMKM. Kegiatan PKU Akbar ini menjadi bukti nyata dukungan PNM, pemerintah, dan holding BUMN untuk membantu nasabah membangun usahanya menjadi lebih baik,” jelasnya.
Suasana makin hangat saat plakat diberikan kepada tamu VIP, lalu ada penyerahan simbolis Tabungan Emas Pegadaian, sampai reward umroh untuk nasabah Mekaar. Setelah itu, pejabat dan undangan keliling stand UMKM, sambil cicip-cicip produk lokal yang menggoda.
Sebagai penutup, panggung kembali riuh. UMKM show, kunjungan ke stand, hiburan organ tunggal, dan tentu saja pengundian doorprize jadi menu terakhir. Malam itu, UMKM Subang bukan cuma tampil gaya, tapi juga membuktikan: siap ngabret ke level global.