Beranda Berita Subang RSUD Ciereng & Jamkeswatch Ngopi Bareng Demi Layanan Kesehatan Lebih Waras

RSUD Ciereng & Jamkeswatch Ngopi Bareng Demi Layanan Kesehatan Lebih Waras

RSUD Ciereng dan Jamkeswatch tingkatkan layanan kesehatan

SUBANG — Di tengah sejuknya udara Subang, Kamis pagi (03/07/2025), ada pertemuan yang tak kalah hangat di Ruang Meeting RSUD Ciereng. Bukan arisan ibu-ibu komplek, tapi audiensi antara jajaran manajemen RSUD Ciereng dan Tim Jamkeswatch. Lokasinya di Jalan Brigjen Katamso No. 37, tapi topiknya serius: pelayanan kesehatan yang lebih manusiawi, lebih harmonis, dan tentu saja, lebih nendang!

Pertemuan ini ibarat ngopi bareng dua sahabat lama yang akhirnya ketemu di persimpangan visi: sama-sama ingin memastikan rakyat tak kesusahan saat ingin sehat. Tim Jamkeswatch, yang dikenal rajin nongol diam-diam di berbagai rumah sakit untuk memantau layanan, kali ini tampil terang-terangan di hadapan para direktur dan pejabat RSUD Ciereng.

BACA JUGA:  Ungkap Cepat Kasus Pembunuhan, Polres Subang Banjir Apresiasi

Duduk manis dalam pertemuan itu ada tokoh-tokoh utama: Direktur RSUD Ciereng dr. Achmad Nasuhi, Wakil Direktur Umum dan Keuangan dr. JAN Rudi ISKANDAR, M.Kes, Wakil Direktur Pelayanan dr. Douven Rini Damayanti, hingga jajaran keuangan dan pendapatan. Lengkap, seperti nasi tumpeng di hari syukuran.

“Pertama kami ucapkan terima kasih kepada Tim Jamkeswatch yang sudah datang ke RSUD,” ujar dr. Achmad dengan nada hangat, seperti tuan rumah yang kedatangan tamu jauh. Ia juga menambahkan, “Kami justru apresiasi cara kerja tim Jamkeswatch ketika mendampingi pasien di sini, karena mereka akan tuntaskan segala hal administrasi persyaratan ketika pasien terkendala.”

BACA JUGA:  Jelajah Negeri, Bongkar Korupsi: KPK Geruduk 8 Wilayah Jawa Barat!

Pak Dir, sapaan akrabnya, bahkan sudah siap membuka jalur komunikasi khusus lewat grup WhatsApp. Katanya, “Nanti ulang tahun RSUD Ciereng insyaAllah kami akan undang tim Jamkeswatch karena hubungan harmonis harus tetap terjaga.” Wah, siap-siap dapet undangan dan mungkin tumpeng juga nih, Jamkeswatch!

Sementara itu, dari kubu Jamkeswatch, Direktur Eksekutif DPN KSPI, Daryus, tak kalah semangat. Ia menyampaikan, “Terima kasih semua jajaran manajemen RSUD Ciereng sudah menerima kami dari Jamkeswatch.” Daryus menjelaskan bahwa timnya tersebar di berbagai daerah seperti Jateng, Jatim, Batam, dan lainnya. Mereka hadir untuk memastikan regulasi yang seabrek itu tak jadi labirin yang membingungkan masyarakat.

BACA JUGA:  Mulai Agustus, Urus KTP dan KK di Subang Cukup di Kecamatan: "Ngabret"-nya Kang Rey!

Menurutnya, “Banyaknya kebijakan justru akan menjadikan masyarakat kebingungan ketika mau melakukan pengobatan ke Rumah Sakit.” Belum lagi, persoalan klasik seperti KTP yang tidak sinkron dengan BPJS, NIK yang mendadak tidak valid, atau pasien yang tidak punya jaminan kesehatan sama sekali. Nah, itulah ladang kerja Jamkeswatch yang tak pernah sepi kejutan.

Audiensi ini bukan sekadar basa-basi atau temu kangen tanpa arah. Justru inilah momen penting untuk meng-upgrade sistem pelayanan di RSUD Ciereng agar makin prima. Kalau layanan makin sip, pasien pun bisa pulang dengan senyum, bukan stres karena birokrasi yang muter-muter kayak ular tangga.