SUBANG – Angin kencang melanda permukiman warga di Dusun Sukarasa, Desa Karanganyar, Kecamatan Pusakajaya, Kabupaten Subang, pada Sabtu (1/2/2025) dini hari.
Hantaman angin yang datang secara tiba-tiba sekitar pukul 01.00 WIB itu menyebabkan puluhan rumah rusak, bahkan beberapa di antaranya roboh hingga rata dengan tanah.
Berdasarkan data dari Pemerintah Desa Karanganyar, total ada 31 rumah yang mengalami kerusakan. Sebanyak enam rumah mengalami kerusakan berat, sementara 25 lainnya rusak di bagian atap akibat genting yang beterbangan tersapu angin. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun sejumlah warga terpaksa mengungsi ke rumah kerabat karena tempat tinggal mereka tak lagi layak huni.
Warga Panik, Rumah Rata dengan Tanah
Suryati, salah satu warga terdampak, mengisahkan detik-detik mencekam saat angin kencang menerjang rumahnya. Saat kejadian, ia dan anak-anaknya tengah terlelap.
“Alhamdulillah kami selamat, tapi anak-anak menangis ketakutan saat mendengar suara gemuruh angin dan atap rumah yang berjatuhan,” ujarnya.
Sementara itu, seorang saksi mata bernama Ono menyebut angin datang dari arah timur menuju utara, disertai hujan lebat. Dalam waktu kurang dari tiga menit, rumah-rumah warga porak-poranda, dengan sebagian besar atap genting beterbangan.
“Ada rumah yang ambruk, ada juga yang hanya rusak di bagian atap. Kami semua panik, tapi bersyukur tidak ada korban jiwa,” kata Ono.
Upaya Evakuasi dan Penanganan
Usai kejadian, petugas BPBD, TNI, Polri, dan perangkat desa bahu-membahu membantu warga membersihkan puing-puing rumah yang roboh serta menyingkirkan batang pohon tumbang yang memperparah kerusakan.
Camat Pusakajaya, Alex Nursalam, menegaskan bahwa pemerintah telah bergerak cepat dalam menangani dampak bencana ini.
“Kami langsung melakukan pendataan rumah yang terdampak. Bantuan segera kami salurkan, dan warga yang kehilangan tempat tinggal juga telah dievakuasi ke lokasi yang lebih aman,” jelasnya.
Kapolsek Pusakanagara, Kompol Jusdijachlan, bersama timnya juga turut melakukan monitoring dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan warga terdampak mendapatkan bantuan yang diperlukan.
Warga Dihimbau Tetap Waspada
Musibah ini menjadi peringatan bagi warga untuk lebih waspada terhadap potensi bencana serupa, terutama di musim penghujan. Pemerintah setempat mengimbau masyarakat untuk memastikan struktur bangunan rumah mereka kokoh dan segera melaporkan jika ada tanda-tanda cuaca ekstrem yang berpotensi membahayakan.
Diharapkan, bantuan dari berbagai pihak dapat segera membantu warga bangkit dan memperbaiki kembali rumah mereka yang terdampak bencana ini.