Beranda Berita Subang Nyaris Tak Ada Aktivitas Wisata Sejak Dilaunching jadi Desa Wisata, Kades Sukakerti...

Nyaris Tak Ada Aktivitas Wisata Sejak Dilaunching jadi Desa Wisata, Kades Sukakerti akan Bangkitkan Kembali Wisata

Pasir-heulang-Subang-copy.jpg

KOTASUBANG.com, Subang – Sejak dilaunching menjadi desa wisata tahun 2019 lalu, kini nyaris tak ada aktivitas wisata di desa Sukakerti kecamatan Cisalak. Hal ini terjadi diantaranya karena belum dikembangkannya potensi wisata yang dimiliki desa tersebut.

Kepala Desa Sukakerti yang baru saja dilantik Januari 2022 lalu, Drs. H. Tatang berkomitmen untuk membangkitkan kembali desa wisata Sukakerti dengan berbagai potensi yang dimilikinya.

“Kami sebenarnya memiliki berbagai potensi wisata, diantaranya wisata religi di berbagai makom atau petilasan leluhur, kemudian kampung buhun Palasari dan bukit Pasir Heulang,” katanya ketika ditemui di bukit Pasir Heulang, Selasa (15/2/2022).

BACA JUGA:  Smash Silaturahmi! Polsek Sagalaherang Gelar Turnamen Bulu Tangkis Antar Instansi
Pemasangan plang Potensi Cagar Budaya di situs Eyang Geger Ilat oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang (15/2/2022)

Dirinya menambahkan, beberapa makom yang bisa diziarahi diantaranya makom Eyang Geger Ilat, Eyang Nurwadi, Eyang dalem Sukahayu, Eyang Derpa dan Eyang Astrajaya.

Potensi lainnya adalah kampung buhun Palasari. Di kampung ini hanya ada 7 rumah tradisional. Rumah-rumah tersebut nantinya bisa dijadikan home stay untuk wisatawan yang ingin menikmati sensasi tinggal di pedesaan di pedalaman hutan. Wisatawan nantinya bisa mengikuti aktivitas warga seperti menyadap aren dan membuat gula. Lalu bisa juga melihat aktivitas warga di kebun kopi serta aktivitas kampung lainnya.

BACA JUGA:  Polres Subang Siap Kawal Panen Raya Jagung 2025 Lewat Gladi Bersih Virtual

“Sementara itu di bukit Pasir Heulang wisatawan bisa camping untuk menyaksikan sunrise dipagi hari dengan hamparan awan putih,” ujarnya. Lokasi bukit ini berada pada jalur jalan Darmaga – Bukanagara.

Drs. H. Tatang berharap dukungan dari berbagai pihak untuk pengembangan wisata di desanya. Di bukit Pasir Heulang misalnya, masih diperlukan penataan parkir dan pengadaan fasilitas air.

BACA JUGA:  Belajar Digital Bareng! DAHANA ‘Ngintip’ Dapur Canggih Pelindo

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dalam hal ini bidang kebudayaan turut mendukung situs yang berupa petilasan para leluhurnya dijadikan wisata religi.

“Hari ini kita memasang plang Potensi Cagar Budaya di situs Eyang Geger Ilat agar lokasi ini terus dijaga. Apalagi lokasinya berada di atas bukit dengan pemandangan yang indah, sehingga cocok dijadikan wisata religi,” papar Kepala bidang Kebudayaan, Khadar Hendarsah.

Petilasan Eyang Geger Ilat berada dalam satu kawasan dengan bukit Pasir Heulang.