Beranda Berita Nasional Ada Perosotan Pelangi di Wahana Alam Parung Tasikmalaya, Rasakan Sensasinya

Ada Perosotan Pelangi di Wahana Alam Parung Tasikmalaya, Rasakan Sensasinya

Wisata.jpg

harapanrakyat.com,- Perosotan pelangi di Wahana Alam Parung menjadi primadona tujuan wisata di Tasikmalaya, Jawa Barat, bagi masyarakat untuk mengisi libur Natal dan tahun baru.

Selain fasilitasnya komplit dan harga tiket masuknya hanya Rp 30-40 ribu per orang, tempat wisata yang berada di Kecamatan Pagerageung itu juga menyuguhkan pemandangan alam dan air kolam renang asli dari pegunungan.

Rohmat Ainal, pengelola Wahana Alam Parung mengatakan, pengunjung yang datang sangat signifikan. Apalagi di masa libur Natal dan tahun baru, pengunjung yang datang bukan hanya dari Tasikmalaya saja, melainkan dari Yogyakarta dan Solo,” kata Rohmat, Selasa (26/12/2023).

BACA JUGA:  Kementerian Komunikasi Blokir Lebih dari 277.000 Konten Judi Online dalam Tiga Minggu

Lanjutnya mengatakan, yang menjadi daya tarik pengunjung datang ke Wahana Alam Parung yaitu pemandangan alamnya. Karena memang udara di tempat tersebut sangat sejuk.

Baca Juga: Liburan ke Bromo Van Tasikmalaya Nikmati Sensasi Alam, Cocok untuk Camping

“Kemudian, kualitas air di kolam renangnya terjaga karena langsung dari pegunungan. Selain itu, fasilitas lainnya ada perosotan pelangi, playground, naik kuda, mini soccer. Pokoknya sangat komplit di Wahana Alam Parung,” terangnya.

BACA JUGA:  Mungkinkah Indonesia Menjadi Kejutan di Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026?

Adapun wahana barunya yaitu sepeda gantung dan perosotan pelangi. Karena tempat wisata di Tasikmalaya yang ada perosotan pelangi hanya di Wahana Alam Parung ini.

Rohmat menyebutkan, jumlah pengunjung pada puncak libur Natal tahun ini mencapai 2.500 orang.

Ia memprediksi jumlah wisatawan yang berkunjung ke Wahana Alam Parung akan terus meningkat sampai tanggal 3 Januari 2024 nanti.

BACA JUGA:  Indonesia Tantang Bahrain di Laga Penentu Kualifikasi Piala Dunia 2026

“Kami terus melakukan pengelolaan untuk kebersihan sampahnya. Karena pasti permasalahan wisata itu ketika banyaknya pengunjung area menjadi kotor. Jadi kami mempersiapkan satu lokal tempat wahana permainan terdapat satu petugas untuk menjaga kebersihan,” pungkas Rohmat. (Apip/R3/HR-Online/Editor: Eva)