Beranda Berita Nasional Mengenal Kata Hageuy, Ungkapan Unik Khas Warga Rancah Ciamis 

Mengenal Kata Hageuy, Ungkapan Unik Khas Warga Rancah Ciamis 

Kata-Hageuy.jpg

harapanrakyat.com,- Kata Hageuy yang merupakan bagian dari Bahasa Sunda di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat memiliki keunikan sendiri. Pasalnya, kata tersebut hanya ada di wilayah Kecamatan Rancah dan sekitarnya. 

Kabupaten Ciamis merupakan salah satu Daerah di Jawa Barat. Secara umum, penduduk Ciamis memakai bahasa Sunda ketika saat berkomunikasi sehari-harinya.

Daerah yang berbatasan dengan Jawa Tengah itu memiliki banyak logat, kosa kata dalam bahasa Sunda. Hal tersebut menjadi sesuatu yang unik. 

Hal itu seperti halnya kata Hageuy yang merupakan kata ungkapan yang hanya dipakai oleh warga Kecamatan Rancah dan sekitarnya saja.

BACA JUGA:  Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026

Keunikan Kata Hageuy

Berdasarkan informasi, kata tersebut mempunyai beberapa arti, bisa bermakna persetujuan, kemudian kepastian dan membenarkan pertanyaan. 

Kata tersebut mirip seperti halnya kata uhun ataupun atos yang artinya iya maupun sudah. 

Misalnya, orang sunda ketika bertanya soal makan, “tadi dahar huela teu? (tadi makan dulu nggak?), biasanya akan menjawab atos atau sudah. Namun, orang Rancah akan menjawab Hageuy. 

Sementara itu, ungkapan tersebut kerap ditemukan di wilayah Kecamatan Tambaksari dan Rajadesa. 

BACA JUGA:  30 Petugas Pertanian Jabar Asah Keterampilan Smart Farming di Bapeltan Cianjur

Ungkapan Turun Temurun

Warga asli Rancah yang juga Kepala Desa Cisontrol Yoyo mengaku sejak kecil ia sudah mengenal dengan kata tersebut. 

Jadi, kata Yoyo, Hageuy adalah kata ungkapan yang mana mengisyaratkan tentang persetujuan ataupun pembenaran.

“Usia saya sekarang sudah menginjak 54 tahun, dari saya kecil kata Hageuy itu sudah ada. Kalau untuk asal usulnya saya juga tidak tahu, tapi semua warga Rancah itu sudah terbiasa mengungkapkan kata tersebut, jadi sudah ciri khas,” katanya, Minggu (26/11/2023).

Yoyo menambahkan, sepengetahuannya itu kata tersebut hanya ada di Kecamatan Rancah dan juga Kecamatan Tambaksari yang mana merupakan pemekaran dari Rancah.

BACA JUGA:  Shin Tae-Yong memanggil sebanyak 26 pemain, ini daftarnya

Sementara itu, Fajar salah satu warga Rancah menyebut kata Hageuy sejak dulu memang sudah ada. Bahkan, menurutnya Hageuy adalah kekayaan bahasa yang tidak ada di daerah lain.

“Saya juga kalau ngobrol bersama teman dari daerah Ciamis lainnya suka pakai kata Hageuy. Teman saya juga sudah paham maksud dan artinya. Intinya kata Hageuy itu ungkapan persetujuan atau membenarkan,” pungkasnya. (Feri/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)