Beranda Berita Nasional Berisiko Terpapar, 159 Tenaga Kesehatan di Jawa Barat Peroleh Imunisasi Hepatitis B

Berisiko Terpapar, 159 Tenaga Kesehatan di Jawa Barat Peroleh Imunisasi Hepatitis B

Ilustrasi-Imunisasi.jpg

harapanrakyat.com – Dinas Kesehatan Jawa Barat mulai melakukan imuninasi Hepatitis B bagi para tenaga kesehatan. Imunisasi itu sebagai upaya antisipasi paparan virus Hepatitis B kepada para tenaga kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat Vini Adiani Dewi mengatakan, dalam imunisasi Hepatitis B itu pihaknya menargetkan 159 orang.

Ia menegaskan, perlunya para tenaga kesehatan ini memperoleh imunisasi lantaran mereka merupakan kelompok paling berisiko terpapar virus Hepatitis B.

Baca Juga : Cegah Angka Stunting Baru, Begini Upaya Pemerintah Kota Bandung

“Imunisasi itu tentu akan menyasar para tenaga medis di Jawa Barat. Teknis pelaksanaannya juga secara berkala, sesuai ketersediaan vaksin,” ungkapnya di Kota Bandung, Senin (20/11/2023).

BACA JUGA:  FIM MiniGP Indonesia Series 2024: Kompetisi Sengit Pembalap Muda di Sirkuit Gery Mang

Ia menerangkan, vaksin tersebut tidak bisa disuntik sembarangan. Artinya sebelum memperoleh imunisasi, para tenaga kesehatan ini telah melalui rangkaian screening.

“Kementerian Kesehatan baru meluncurkan program ini pada 8 November lalu. Tenaga medis dan tenaga kesehatan merupakan kelompok yang paling berisiko terpapar virus hepatitis,” ujarnya.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, prevalensi Hepatitis B pada tenaga kesehatan di Indonesia sebesar 4,7 persen. Sedangkan proporsi tenaga kesehatan yang memiliki antibodi anti-HBs+ sebesar 36,7 persen.

Secara nasional, kata Vini, prioritas imunisasi ini untuk 541.243 tenaga kesehatan dan medis di fasilitas kesehatan tingkat pertama dan rujukan lanjut. Targetnya bisa tuntas pada Februari 2024.

BACA JUGA:  XL Axiata Berhasil Raih Penghargaan Tertinggi di Stellar Workplace Award 2024

“Imunisasi Hepatitis B ini ada 3 dosis dengan interval minimal antara dosis pertama dan kedua adalah 1 bulan. Sementara interval minimal dosis kedua dan ketiga adalah 5 bulan,” ucapnya.

Imunisasi Tenaga Kesehatan Jawa Barat

Di sisi lain, lanjut Vini, jumlah tenaga kesehatan di Jawa Barat tidak sedikit. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat 2022, sedikitnya ada 168.722 orang tenaga kesehatan di Jawa Barat.

Mereka terdiri dari tenaga medis 23.973 orang, psikologi klinis 94 orang, tenaga keperawatan 67.798 orang dan tenaga kebidanan 33.046 orang.

BACA JUGA:  Penginapan Murah Subang: Daftar Alamat dan Tarif (2024)

Baca Juga : Waspada TPPO Pekerja Migran Ilegal, BP2MI Ungkap Kasus Myanmar

Selain itu, untuk tenaga kefarmasian 18.210 orang, tenaga kesehatan masyarakat 3.130 orang, tenaga kesehatan lingkungan 1.889, tenaga gizi 3.326 orang dan tenaga keterapian fisik 1.695 orang,

“Ditambah tenaga keteknisian medis 5.990 orang, tenaga kesehatan lingkungan 9.552 orang dan tenaga gizi 19 orang. Jadi kami akan terus menyasar pemberian imunisasi Hepatitis B ini untuk para tenaga kesehatan di Jawa Barat,” katanya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)