harapanrakyat.com,- Kepala Desa Sinartanjung, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, ungkap keseharian pria yang nekat akhiri hidup dengan cara gantung diri di rumahnya.
Menurut Kades Sinartanjung, Asep Hendra Sugiharto, korban berinisial SH (51) tinggal di rumahnya hanya sebatang kara.
“Hidup sendiri dari dulu, dan sepengetahuan saya tidak memiliki anak. Untuk keluarganya ada di sini juga,” kata Asep, Jumat (3/11/2023).
Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya, SH bekerja sebagai buruh harian lepas.
“Itu juga kalau ada yang menyuruh baru bisa bekerja. Tapi dari Pemdes, almarhum mendapat BLT rutin dan menjadi skala prioritas setiap tahunnya,” ungkap Asep.
Baca Juga: Mengeluh Sakit, Pria Sebatang Kara di Kota Banjar Nekat Akhiri Hidup
Lanjutnya menuturkan, sebelumnya pria yang nekat akhiri hidup tersebut sempat mengeluhkan sakit. Selain itu korban juga tidak terlalu bersosialisasi dengan masyarakat sekitar.
“Almarhum terkesan tertutup dengan lingkungan. Sehingga warga yang lain kurang mengetahui. Tapi ke sodara sempat mengeluhkan sakit,” terangnya.
Menurut Asep, korban nekat mengakhiri hidupnya selain diduga akibat sakit, juga faktor ekonomi yang kurang berkecukupan.
“Dugaan sementara mungkin karena faktor ekonomi. Tapi dari lingkungan dan Pemdes pun selama ini ikut membantu juga,” pungkasnya. (Sandi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)