Beranda Berita Nasional Ketua DPRD Ciamis Beri Pesan Soal Kampanye Damai Jelang Pemilu 2024

Ketua DPRD Ciamis Beri Pesan Soal Kampanye Damai Jelang Pemilu 2024

Ketua-DPRD-Ciamis-Beri-Pesan-Soal-Kampanye-Damai-Jelang-Pemilu-2024.jpg

harapanrakyat.com,- Ketua DPRD Ciamis, Jawa Barat, H Nanang Permana MH memberikan pesan tentang kampanye damai kepada masyarakat, dalam kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Jami’ Assyafi’iyah, Dusun Setia Mulya RT 37 RW 15 Desa Sindangsari, Kecamatan Cikoneng, Jumat (13/10/2023) malam.

Nanang Permana mengatakan, sebagai salah satu unsur pimpinan daerah, pihaknya memiliki tanggung jawab untuk menciptakan situasi Pemilu yang aman dan damai.

BACA JUGA:  Kronologis Lengkap Kecelakaan Truk Maut di Subang: Dua Tewas, Delapan Luka-luka

Saat ini kata dia, sudah banyak terpasang gambar calon anggota legislatif beserta gambar partainya di berbagai penjuru wilayah di Ciamis.

“Pesan saya, siapapun yang datang mengenalkan diri dan bersilaturahmi, terima dengan baik. Karena kita sama-sama bangsa Indonesia,” ungkap H Nanang.

Baca juga: Nanang Permana Apresiasi Terbentuknya P3SR di Desa Rancah Ciamis

Hanya saja, Ketua DPRD Ciamis mengingatkan kepada masyarakat, jangan sekali-kali membohongi atau menipu mereka yang sedang berkampanye.

BACA JUGA:  Penginapan Murah Subang: Daftar Alamat dan Tarif (2024)

“Jangan di depan bilang mendukung, tapi di belakang justru kesana kemari. Lebih baik jujur, kalau sudah punya pilihan, sampaikan saja dengan sopan dan baik. Jangan malah menipu, karena perbuatan itu akan dihisab nanti di akhirat,” jelas Ketua DPC PDI Perjuangan Ciamis ini.

Kemudian Nanang juga berpesan kepada masyarakat, untuk tidak saling menjelekkan calon. Lantaran hal itu akan menimbulkan perpecahan di antara masyarakat.

BACA JUGA:  PNS vs ASN Ternyata Beda, Jangan Keliru Ya!

“Jangan karena tidak suka, kita malah memfitnah, menyebarkan aib, menjelekkan calon yang tidak didukung. Sampaikan saja program-program unggulan calon yang kita dukung, bukan malah menjelekkan yang lain. Karena jelas itu dosa. Yang akan duduk di DPR nya orang lain, tapi kita yang malah masuk neraka karena menjelekkan orang,” tegas Nanang Permana. (R8/HR Online/Editor Jujang)