Kenapa Garut dijuluki Kota Intan? Rupanya asal mula julukan Kota Intan Garut, yang terletak di Jawa Barat, telah melekat sejak masa Pra-Kolonial hingga kini. Pada masa itu, mayoritas penduduk Garut adalah masyarakat Sunda yang bekerja sebagai petani dan seniman.
Ketika Belanda menjajah wilayah ini pada abad ke-19, mereka mendirikan pos militer sebagai upaya untuk meningkatkan perekonomian di Garut.
Namun, Garut sebenarnya sudah terkenal dengan sebutan “Kota Intan” sejak tahun 1960-an. Saat itu Presiden Soekarno memberikan julukan Kota Intan saat kunjungannya ke kabupaten Garut.
Kenapa Garut Dijuluki Kota Intan? Simak Sejarahnya!
Meskipun sebutan ini bertujuan untuk menggambarkan keindahan dan kebersihannya, asal mula julukan Kota Intan Garut tidak sepenuhnya jelas. Beberapa teori mengaitkannya dengan keindahan alam, pelestarian lingkungan, dan tatanan sosial yang baik di Garut.
Baca Juga: Tanaman Akar Wangi Garut, Simbol Budaya yang Kini Mendunia
Cerita Rakyat tentang Seorang Pedagang
Beredar cerita dari masyarakat setempat yang mengklaim bahwa julukan Kota Intan berasal dari nama seorang pedagang intan yang pernah tinggal di Garut.
Akan tetapi, penting untuk Anda catat bahwa Garut bukanlah kabupaten penghasil intan meskipun memiliki julukan yang mengacu pada batu berharga tersebut.
Dalam perjalanan sejarahnya, Garut akhirnya memperoleh status sebagai kabupaten di Jawa Barat pada era kemerdekaan Indonesia, tepatnya pada tahun 1950-an. Sejak itu, para pengamat sejarah dan wisatawan ingin menggali lebih dalam tentang asal mula julukan Kota Intan Garut yang menghiasi kabupaten ini.
Menjadi Perhatian Pengamat Sejarah dan Wisatawan
Kenapa Garut dijuluki Kota Intan juga tak lepas dari peran Presiden Soekarno. Sejarah dan asal mula julukan “Kota Intan” dari Presiden Soekarno pada 1960-an, menggambarkan keindahan alam dan tatanan sosial Garut.
Meskipun tidak jelas asal-usul pastinya, teori menghubungkannya dengan kebersihan dan keindahan wilayah ini, bahkan dengan seorang pedagang intan.
Garut yang awalnya berisi masyarakat Sunda petani, mengalami transformasi sejak masa Pra-Kolonial hingga menjadi kabupaten pada 1950-an.
Baca Juga: Tempat Nongkrong Kekinian di Garut yang Murah, Bonus Pemandangan Alam
Asal mula julukan Kota Intan Garut menjadi daya tarik bagi wisatawan dan pengamat sejarah, serta mendorong minat untuk eksplorasi lebih lanjut tentang kabupaten yang memukau ini.
Selain Kota Intan, Garut juga memiliki sebutan-sebutan lain, yakni Kota Dodol dan Swiss van Java. Kota Dodol menggambarkan Garut sebagai penghasil dodol terbesar, sedangkan Swiss van Java mengacu pada pemandangan alamnya yang mirip dengan pegunungan Swiss.
Itulah beberapa alasan kenapa Garut dijuluki Kota Intan. Saat Anda berkunjung ke kabupaten Garut, Anda tidak akan merasa heran lagi dengan julukan Kota Intan. (R7/HR-Online/Editor-Ndu)
