Beranda Teknologi Coway Hadirkan Teknologi Air Purifier untuk Udara Bersih di Istana Bogor

Coway Hadirkan Teknologi Air Purifier untuk Udara Bersih di Istana Bogor

Image1_CowayHadirkanKemewahanTeknologiAirPurifieruntukUdaraBersihBebasPolusidiIstanaPresidenBogor_copy_800x533.jpg

review1st.com – Coway, perusahaan pemurni air dan pemurni udara no. 1 asal Korea Selatan kini hadir di Istana Bogor yang merupakan kantor urusan kepresidenan sekaligus kediaman resmi Presiden RI.

Telah terpasang per 23 Agustus 2023 lalu, pemurni udara (air purifier) tipe NOBLE (AP-2021A) memberikan keistimewaan tersendiri bagi para staf yang bekerja di ruang rapat dalam gedung pengelola.

Coway Hadirkan Teknologi Air Purifier untuk Udara Bersih di Istana Bogor
NOBLE (AP-2021A), air purifier dari Coway yang menawarkan
performa maksimal sekaligus nilai estetis lewat desain mewah.

Dengan hadirnya NOBLE, ruang ini menjadi semakin nyaman dengan udara bersih dan berkualitas. Sejalan dengan aspek historis yang berharga pada Istana Kepresidenan Bogor, hadirnya Noble menambah kesan mewah dan elegan dengan estetika dalam desain yang terinspirasi dari bangunan arsitektur.

Desain mumpuni Noble telah meraih penghargaan desain paling bergengsi di industri, termasuk Red Dot Design Awards (2021, 2022), iF Design Awards (2021), IDEA Awards (2021), serta Good Design Awards (2021). Cakupan ruang Noble yang luas dapat mencapai hingga 66 m2, sehingga penempatannya di ruang rapat yang memiliki luas 45 m2 menjadi pilihan yang tepat.

BACA JUGA:  6 Profesi yang Terancam Punah Akibat AI dan Otomatisasi.

Sebagai varian perangkat rumah premium dari Coway, NOBLE dipersenjatai Double HEPA Filter yang mampu melumpuhkan hingga 99.999% varian SARS-Cov-2 Omicron, virus influenza A (H1N1), Coronavirus (HCoV-OC43), dan fungi berdasarkan penelitian dari Jeonbuk National University. UV-C sterilization pada air purifier ini juga dapat meminimalisasi bakteri seperti E. Coli.

Ditambah kemampuannya dalam menyaring partikel sebesar 0.01 mikron–lebih kecil dari polutan PM 2.5 yang marak ditemukan pada udara akhir-akhir ini.

Sesuai dengan kebutuhan ruang rapat yang dipenuhi furnitur, fitur Real-Time Air Quality dari NOBLE dapat efektif mendeteksi debu halu lewat indikator empat warna. Bagi mereka yang sensitif terhadap udara atau memiliki alergi tertentu.

BACA JUGA:  Microsoft baru saja meluncurkan Office 2024

NOBLE dapat menjadi pilihan karena dilengkapi Double Air Matching Filter yang terdiri dari 4 opsi; Allergen Filter, Pet Filter, Smoke Filter, dan Indoor Toxin Filter. Dua dari empat filter tersebut dapat dipadukan sesuai dengan kebutuhan.

Bersamaan dengan terpasangnya NOBLE, Coway juga menyediakan water purifier varian CORE (CHP-671R) di area Masjid Baitussalam tempat Presiden Joko Widodo, jajaran menteri, dan para staf yang bertugas di Istana Presiden biasa melaksanakan ibadah salat.

Masjid ini juga dapat dikunjungi masyarakat umum di waktu-waktu tertentu, sehingga siapa pun dapat mencoba pengalaman mengakses air minum murni langsung dari sumbernya.

Air hasil sistem filtrasi water purifier Coway dijamin aman untuk diminum dan bebas dari kontaminasi bakteri, virus, dan zat berbahaya lainnya. Paparan mikroplastik yang rentan terjadi pada penggunaan galon guna ulang berbahan plastik juga dapat dihindari.

Tim Coway Indonesia berfoto bersama Staf Kepresidenan Istana Bogor
selagi memperkenalkan varian water purifier CORE (CHP-671R).

Jeon Chan, Chief of Marketing Department Coway Indonesia, mengungkapkan apresiasinya kepada pihak Sekretariat Negara RI yang menyambut tim Coway dalam sesi kunjungan sekaligus pemantauan pemasangan unit, “Coway merasa terhormat dapat hadir di tempat yang penting dan bersejarah bagi masyarakat Indonesia.

BACA JUGA:  Apa Itu Kuota Lokal Telkomsel? Berikut Panduan Lengkapnya

Kami berharap dapat berkontribusi memberikan kenyamanan kepada para aparatur negara yang bertugas hingga tamu-tamu penting yang datang. Dengan maraknya polusi udara dan isu kontaminasi pada air minum–semoga kehadiran Coway dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat sehingga terus dapat mendorong produktivitas.”